SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa enggan mengomentari tenggat waktu dua minggu yang diberikan Presiden Joko Widodo untuk menurunkan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Namun, Khofifah menyebut Pemprov Jawa Timur berhasil meningkatkan recovery rate atau angka kesembuhan pasien Covid-19.
"14 hari terakhir Jawa Timur menyembuhkan 2.150 pasien Covid-19, ini prestasi tenaga medis yang harus diapresiasi," kata Khofifah usai menerima bantuan alat kesehatan dari Yayasan Pelangi Hidup Bersama di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (9/7/2020).
Peningkatan angka kesembuhan, kata Khofifah, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Surabaya pada 25 Juni 2020.
Baca juga: Upaya Jawa Timur Turunkan Kasus Covid-19 Sesuai Permintaan Jokowi...
Saat itu, angka kesembuhan kasus positif Covid-19 di Jawa Timur sebanyak 32,56 persen.
Jumlah angka positif Covid-19 saat itu sebanyak 10.532 kasus, 3.439 di antaranya dinyatakan sembuh.
Pada Rabu (8/7/2020), angka kesembuhan di Jawa Timur adalah 37,34 persen.
Dari 14.941 kasus positif Covid-19 yang tercatat di Jawa Timur, terdapat 5.779 pasien sembuh.
"Jadi sejak 14 hari terakhir ada 2.150 pasien sembuh, ini capaian tertinggi sejak dua bulan terakhir," jelas mantan Menteri Sosial itu.