Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjepit Eskalator Pasar, Anak 4 Tahun Terbanting dan Luka

Kompas.com - 08/07/2020, 18:13 WIB
Tresno Setiadi,
Khairina

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Tak boleh lengah, orangtua harus senantiasa mengawasi saat mengajak anaknya menaiki eskalator jika tak ingin kejadian seperti di Kota Tegal, Jawa Tengah, Rabu (8/7/2020).

Raihan Arsyadulloh yang berusia sekitar 4 tahun, terjepit eskalator atau tangga berjalan di Pasar Pagi Kota Tegal, Rabu (8/7/2020) siang sekitar pukul 12.00 WIB.

Warga Desa Pulogading, Kecamatan Pulogading, Kabupaten Brebes harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka di jari kaki bagian kanannya. Butuh waktu hampir satu jam untuk mengevakuasi korban.

Baca juga: Viral Video Anak Terjepit Eskalator Plaza Andalas Padang, Polisi Periksa Orangtua

Kepala Bidang Pasar Dinkop UMKM dan Perdagangan Kota Tegal, Maman Suherman mengemukakan, saat itu korban bersama ibunya dari lantai dua menaiki eskalator turun ke lantai satu.

"Ibunya fokus membawa barang belanjaan," kata Maman, kepada Kompas.com, Rabu (8/7/2020).

Saat itu, kata Maman, korban memang termasuk anak yang aktif. Di atas eskalator, ia sempat loncat-loncat tak mau diam.

Sementara ibunya, tidak menggandengnya karena membawa barang belanjaan.

"Anak itu umur sekitar 4 tahun didampingi ibunya turun dari eskalator lantai satu sambil loncat loncat nendang-nendang panel eskalator," kata Maman.

Karena loncat-loncat, tiba-tiba sandalnya terjepit hingga kakinya masuk celah eskalator.

"Meski kakinya masuk kejepit, eskalator tetep meluncur ke bawah," kata Maman.

Sontak saat itu korban menangis histeris. Orangtuanya kemudian berteriak hingga memanggil orang sekitar berdatangan.

"Dengan sigap Trantib pasar ambil besi untuk mengganjal eskalator yang memang sudah disiapkan jika ada kejadian seperti itu," kata Maman.

Baca juga: Kaki Kirinya Hancur Terjebak di Eskalator, Wanita Ini Malah Disalahkan

Pihak pasar kemudian menghubungi Tim Reaksi Cepat Pusdalops BPBD untuk meminta bantuan. Evakuasi berjalan hampir satu jam.

"Korban alami luka lecet dan terjatuh terbanting. Sudah dibawa ke RSUD Kardinah barangkali mengalami luka dalam," kata Maman.

Menurut Maman, kejadian tersebut menjadi pengingat para orangtua, termasuk juga petugas pasar untuk selalu waspada dan sigap.

"Peristiwa ini jadi peringatan untuk semuanya. Termasuk petugas trantib agar selalu siaga di tangga eskalator. Eskalator bagi manula dan balita harus selalu ada pendampingan," ujar Maman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com