Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Pelaku Pembongkaran Paksa Peti Jenazah Covid-19 di Jeneponto Ditangkap, 6 Buron

Kompas.com - 08/07/2020, 13:40 WIB
Abdul Haq ,
Khairina

Tim Redaksi

JENEPONTO, KOMPAS.com - Seorang pria dibekuk polisi atas kasus pembongkaran paksa peti jenazah pasien Covid-19 di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Enam pelaku lainnya dinyatakan buron dan masih dalam pengejaran aparat kepolisian, Rabu (8/7/2020).

Pelaku adalah seorang pria berusia 29 tahun.

Dia dibekuk pada Selasa (7/7/2020) saat polisi menggerebek rumahnya di Kampung Beru, Kelurahan Manjangloe, Kabupaten Jeneponto, oleh aparat gabungan Polsek Tamalatea dan Reskrim Polres Jeneponto.

"Hingga hari ini ada satu yang kami amankan dan telah kami tetapkan sebagai tersangka dan saat ini enam orang kami nyatakan buron dan dalam pengejaran," kata Kapolres Jeneponto AKBP Ferdiansyah melalui pesan singkat.

Baca juga: Kasus Bongkar Paksa Peti Jenazah Covid-19 di Jeneponto, Polisi Periksa 7 Saksi

Pelaku yang diamankan merupakan salah satu keluarga inti SL (69) yang dinyatakan positif dan meninggal dunia.

Pria tersebut diduga kuat turut serta melakukan pembongkaran paksa peti jenazah SL pada Sabtu (4/7/2020) saat jenazah SL akan dimakamkan dengan prosedur Covid-19.

Aparat kepolisian sendiri belum melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap tersangka yang berhasil ditangkap lantaran masih menunggu hasil medis.

"Setelah diamankan, langsung dilakukan uji swab guna memastikan tersangka tidak tertular Covid-19 dan saat ini kami masih menunggu hasilnya," kata Ferdiansyah.

Baca juga: Video Viral Ratusan Orang di Jeneponto Bongkar Paksa Peti Jenazah Pasien Covid-19, Bawa Senjata Tajam

Kasus pembongkaran paksa peti jenazah pasien Covid-19 ini menggegerkan warga setelah videonya beredar di media sosial.

Ratusan warga dengan bersenjata tajam membongkar paksa peti jenazah pasien Covid-19 dan membawanya ke rumah duka untuk disemayamkan hingga kembali dimakamkan oleh warga tanpa mengikuti protokoler Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com