Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 ASN di Banjarnegara Positif Corona, Sebagian di Antaranya Tenaga Medis Puskesmas

Kompas.com - 07/07/2020, 13:47 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Sebanyak 11 aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara, Jawa Tengah, terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19).

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengungkapkan, sebagian di antaranya merupakan tenaga medis di sejumlah puskesmas.

"Mereka akan dirawat dalam perawatan khusus. Dari 11 orang itu, ada beberapa tenaga kesehatan dan ASN," kata Budhi saat konferensi pers di rumah dinas, Senin (6/7/2020) malam.

Baca juga: Kasus Corona di Banjarnegara Melandai, Wisata Dieng Segera Dibuka

Menurut Budhi, tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif Covid-19 diduga terpapar dari pasien.

Sedangkan ASN diduga terpapar dari warga lokal.

Akibat adanya tenaga kesehatan yang positif Covid-19, lanjut Budhi, pihaknya sempat menutup lima puskesmas, Senin (6/7/2020).

Puskesmas tersebut kembali beroperasi hari ini.

"Sementara waktu kami bersihkan, kami sterilisasi, yang kita cek ada lima puskesmas. Hanya beberapa saja (tenaga kesehatan) yang lain ASN, karena kontak erat dengan pasien," ujar Budhi.

Baca juga: Banjarnegara Masih Zona Merah, Bupati: Saya Tegaskan, Baru Persiapan Menuju New Normal

Dengan penambahan tersebut, hingga saat ini tercatat sebanyak 54 kasus Covid-19.

Rinciannya, sebanyak 41 orang sembuh, 22 orang masih dalam perawatan, dan satu orang meninggal dunia.

Budhi menambahkan, tes swab akan kembali dilanjutkan terhadap warga yang berisiko terpapar Covid-19.

"Kita sudah swab 200 lebih, kita sengaja lakukan seperti itu, kita lebih awal, kita lakukan agar bisa deteksi lebih dini. Kita akan swab 800 lagi, kalau kurang ditambah lagi," kata Budhi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com