Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Asal Sukoharjo Tewas Usai Latihan Silat, Polisi Periksa 4 Saksi

Kompas.com - 06/07/2020, 14:19 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial FAR (15) tewas usai mengikuti latihan silat di Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu (4/7/2020) malam.

Korban yang merupakan warga Dukuh Jamur RT 001, RW 008, Desa Trangsan, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, mengalami luka di wajah dan kepala.

Kasat Reskrim Polres Sukoharjo AKP Nanung Nugroho mengatakan, masih menyelidiki kasus tewasnya pesilat tersebut.

Baca juga: Kisah Bang Sabeni, Jago Silat dari Tanah Abang yang Melegenda…

Korban mengikuti latihan perdana sejak pandemi wabah Covid-19 di SDN 1 Trangsan, Gatak, Sukoharjo. Latihan perdana ini diikuti sekitar 20 peserta.

Korban yang mengikuti latihan silat tiba-tiba terjatuh. Korban sempat dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, nyawanya tidak tertolong dan meninggal.

"Masih simpang siur antara keterangan saksinya. Jadi, ada yang (menyebutkan) karena kuda-kuda, dicoba dipukul kaya orang latihan beladiri, tapi yang bersangkutan tidak kuat menahan. Terus (korban) jatuh ke depan mukanya mengenai paving," kata Nanung ditemui wartawan di Polres Sukoharjo, Jawa Tengah, Senin (6/7/2020).

"Nanti kita rekonstruksi kebenarannya. Hari ini rencana kita gelar perkara," sambung dia.

Nanung mengungkapkan sudah ada empat orang saksi yang diperiksa dalam kasus ini. Para saksi yang diperiksa merupakan peserta dan pelatih silat.

Baca juga: Guru Silat Perkosa Muridnya, Dilakukan Berulang Kali Selama 6 Bulan

"Sementara baru yang ikut latihan yang kita periksa sebagai saksi. Ini semua masih di bawah umur. Kemungkinan penanganannya nanti menurut UU Anak (Undang-undang Perlindungan Anak). Pasalnya memenuhi 359," terangnya.

Nanung menambahkan, otopsi jenazah korban sudah berlangsung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Moewardi Solo.

"Untuk hasilnya sementara ada benturan benda tumpul di kepala," terangnya.

Benturan benda tumpul di kepala tersebut diduga menjadi penyebab meninggalnya korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com