Kapal Tenggelam Dihantam Gelombang, 5 Penumpang Hilang, 1 Selamat

AMBON, KOMPAS.com - Lima warga dinyatakan hilang setelah Kapal Motor Jolor Madem yang mereka tumpangi tenggelam di peraiaran Pulau Kisar, Kabupaten Maluku Barat Daya.

Kapala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Barat Daya, Oyang Philipus mengatakan, insiden kecelakaan itu terjadi saat kapal sedang berlayar dari Pelabuhan Kaiwatu menuju Pulau Kisar, pada Jumat (3/7/2020).

"Dalam pelayaran kapal dihantam gelombang tinggi hingga tenggelam, satu penumpang selamat dan lima hilang," kata Oyang, saat dihubungi dari Ambon, Minggu (5/7/2020).

Baca juga: 2 Jenazah Anak-anak Korban Kapal Tenggelam Ditemukan, 19 Masih Hilang

Adapun penumpang yang selamat dalam insiden itu bernama Wiliam Saleky (38).

Sedangkan lima penumpang yang masih dinyatakan hilang yakni Zadrak Rehiara, Yacob Ahab, Johanis Rehiara, Levinus Rehiara dan Marthen Wolanter.

Oyang mengatakan, para korban ini hendak pergi ke Pulau Kisar untuk mengikuti proses pemakaman saudara mereka.

"Para korban semuanya masih memiliki hubungan saudara," ujar dia.

Dari keterangan yang diperoleh dari korban selamat, saat insiden kecelakaan itu terjadi cuaca laut sangat buruk disertai gelombang tinggi.

Baca juga: Kasus Penganiayaan Pengemudi Ojol, Tersangka Sempat Mengancam akan Menembak Korban

Korban sendiri selamat dalam insiden kecelakaan itu setelah berenang dengan sepotong kayu selama kurang lebih 8 jam hingga akhirnya terdampar di Pulau Kisar.

Setelah mengetahui insiden tersebut, pihaknya langsung berkoordinasi dengan aparat Polsek Pulau Kisar, personel TNI AL dan Satpol PP untuk melakukan pencarian.

"Pencarian baru dilakukan hari ini setelah kita mendapar informasi kejadian itu," ujar dia.