Pantai Selatan Gunungkidul Dipenuhi Ubur-ubur, Puluhan Wisatawan Tersengat

YOGYAKARTA, KOMPAS.com- Sejumlah ubur-ubur terdampar dan memenuhi kawasan pantai selatan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Fenomena ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir. Petugas SAR sudah beberapa kali membersihkan pantai dari hewan itu, tapi ubur-ubur yang terbawa gelombang kembali berceceran di tepi laut.

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul Marjono mengatakan, hewan itu mulai memenuhi pantai pada hari ini, Kamis (2/7/2020) sekitar 14.00 WIB.

"Ubur-ubur terdampar saat gelombang mulai pasang," kata Marjono saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Lagi, Puluhan Wisatawan di Pantai Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur

Menurut Marjono, ubur-ubur terpantau berserakan di Pantai Ngrawe hingga Pantai Pok Tunggal.

Saat ini, Tim SAR sudah membersihkan ubur-ubur yang ada di Pantai Kukup.

Pembersihan di pantai ini dilakukan karena jadi lokasi uji coba wisata dalam masa kenormalan baru di tengah wabah virus corona.

Marjono pun mengimbau masyarakat yang berwisata di pantai tidak menyentuh hewan itu.

Sebab, banyak korban anak-anak karena memegang ubur-ubur. Bahkan ada yang dilarikan ke klinik karena sesak napas.

Baca juga: Pantai di Gunungkidul Dipenuhi Ubur-ubur Saat Uji Coba Wisata New Normal, 5 Pengunjung Disengat

"Kita mengimbau kepada wisatawan yang akan datang untuk tidak jangan bermain air laut dulu," kata Marjono.