Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai 1 Juli 2020, Pemkab Banyumas Gelar Tes Swab Massal

Kompas.com - 30/06/2020, 22:38 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah, akan menggelar tes swab massal terhadap ribuan orang untuk mengetahui gambaran penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, tes swab akan dimulai Rabu (1/7/2020) besok hingga 20 hari ke depan.

Setiap hari tim ditargetkan mengambil sampel swab terhadap 200 orang secara acak.

"Mulai besok Banyumas akan mengadakan tes swab massal secara masif. Perkembangan (kasus Covid-19) di Banyumas bagus, tapi kami ingin mengetahui kondisi riil di lapangan bagaimana," kata Husein melalui unggahan video di akun Instagram pribadi, Selasa (30/6/2020).

Baca juga: Insentif Tenaga Kesehatan Belum Cair, Direktur RSUD Banyumas: Kami Berusaha Menenangkan Teman-teman

Husein mengatakan, hingga saat ini tersisa enam pasien positif Covid-19 yang masih dirawat dan dua orang pasien dalam pengawasan (PDP.)

Husein mengatakan, tes swab akan dilakukan terhadap orang-orang yang berisiko tertular Covid-19.

"Kami lakukan setiap harinya 200 orang akan kami lakukan tes swab yaitu tempat seperti pasar-pasar, Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, Polri, pondok pesantren, pasar modern, tempat keramaian dan sebagainya selama 20 hari ke depan," ujarnya.

Baca juga: Satu Keluarga di Banyumas Positif Corona, Total Pasien Jadi 76

Dia meminta kepada masyarakat agar mendukung program tersebut.

Selain itu, kata dia, tidak menutup kemungkinan program tersebut akan dilakukan secara reguler setelah 20 hari ke depan.

"Mohon masyarakat dapat menerimanya dengan baik dan mengakomodir program ini, karena ini untuk kebaikan kita semua," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com