Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/06/2020, 20:49 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Jumlah pedagang yang positif Covid-19 di pasar Kebun Semai, Kecamatan Kemuning, Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) kembali bertambah.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Palembang Yudhi Setiawan mengatakan, mereka melakukan pemeriksaan swab sebanyak 59 orang di pasar Kebun Semai. Hasilnya, 33 orang dinyatakan positif terpapar virus Corona.

Adapun 33 yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut, meliputi pedagang, pengelola pasar hingga warga setempat.

Baca juga: 25 Orang Positif Covid-19 dari Klaster Pasar Kebun Semai Palembang

"Semuanya adalah orang tanpa gejala, namun dari hasil swab mereka positif," kata Yudhi, melalui pesan singkat,Selasa (30/6/2020).

Yudhi menerangkan, dari 33 orang yang dinyatakan positif tersebut, enam diantaranya telah dinyatakan sehat.

Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan swab sebanyak dua kali berturut-turut. Sehingga total kasus aktif saat ini berjumlah 27 orang.

"Selain pedagang pasar, pengelola dan warga setempat juga ada yang ikut terpapar,"ujarnya.

Baca juga: Seorang Pedagang Meninggal Reaktif Covid-19, Pasar Kebun Semai Palembang Ditutup

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang dr Fauziah menambahkan, meskipun seluruh aktivitas telah kembali dibuka, masyarakat diminta untuk tetap mengikuti protokol kesehatan dengan menggunakan masker serta jaga jarak.

Fauziah menjelaskan, untuk di kawasan pasar sendiri memang sangat rentan terjadi kerumunan sehingga masyarakat diminta untuk tetap waspada.

"Pasar memang sulit untuk jaga jarak, namun pedagang bisa menggunakan face shield sebagai APD. Ini sebagai salah satu upaya agar kita tidak ikut tertular," ujarnya.

Selain itu, sleuruh area publik termasuk pasar pun telah disiapkan standar protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan serta pembersihan dengan menggunakan disinfektan. 

"Ini demi kebaikan bersama, sehingga dibutuhkan kerjasama untuk menjalankan protokol Covid-19," jelas Fauziah.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com