Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Berselingkuh, Seorang Kadus Tewas Ditusuk Kakak Ipar di Kantor Desa

Kompas.com - 25/06/2020, 19:50 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang kepala dusun di Desa Koto Boyo, Batang Hari, Jambi, tewas ditusuk kakak iparnya sendiri berinisial HF, Rabu (24/6/2020),  

Dari keterangan polisi, HF menganiaya korban saat berada di kantor kepala desa setempat dengan menggunakan pisau. Korban yang bernama Doni Iskandar, terluka di bagian perut sebelah kiri. 

"Kejadian tersebut terjadi pada hari Rabu 24 Juni 2020, sekitar pukul 14.05 WIB di Kantor Kepala Desa Koto Boyo. Usai melakukan penyerangan tersebut, korban mengalami luka tusuk pada bagian perut sebelah kiri, dimana pelaku tersebut berinisial HF," kata Kasat Reskrim IPTU Orivan Irnanda.

Baca juga: Sebar Hoaks Pasien Positif Covid-19, Pria Ini Ditangkap

Dilansir dari Tribunnews, HF mengaku sudah lama mencurigai istrinya berselingkuh dengan korban. Namun, saat itu dirinya tak menemukan adanya bukti perselingkuhan.

"Memang awalnya tidak ada percakapan apapun dari Hp istri saya, namun, setelah beberapa hari kemudian percakapan itu masuk semua yang menceritakan perselingkuhan istri saya dengan ipar saya tersebut," ungkapnya.

Menurut Orivan, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Medika Muara Bulian untuk mendapatkan perawatan. Namun, nyawa korban tak tertolong.

Sementara itu, atas perbuatan pelaku, polisi menjeratnya dengan pasal 353 ayat 3 KUHP dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul: Kadus Koto Boyo Tewas Ditusuk Saudaranya, Kasus Perselingkuhan Terungkap dari Pesan WhatsApp

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com