Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penampungan BBM Terbakar Hanguskan 10 Rumah Warga

Kompas.com - 24/06/2020, 18:02 WIB
Amriza Nursatria,
Farid Assifa

Tim Redaksi

INDRALAYA, KOMPAS.com - Kebakaran besar yang menghanguskan 10 rumah terjadi di sisi jalan lintas timur Palembang-Ogan-Ilir Desa Ibul Besar 3, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Rabu (24/6/2020) pagi.

Kebakaran diduga berawal dari sebuah depo penampungan minyak BBM yang ada di lokasi tersebut.

Dari video amatir yang diterima terlihat api sangat besar sedang menyala membumbung tinggi ke udara.

Baca juga: Aksi Heroik Bocah 10 Tahun Selamatkan Adiknya dari Kebakaran Tuai Pujian, Ini Kronologinya

Api yang diduga dari depo penampungan BBM itu membakar benda apa aja yang ada di sekitarnya dengan cepat.

Tak urung sebuah trapo listrik milik PLN yang menempel di sebuah tiang listrik juga hangus terbakar.

Sebanyak 10 rumah warga beserta harta benda di dalamnya, termasuk tiga unit sepeda motor, juga ludes terbakar.

Rohima, salah seorang warga, mengatakan, api mulai terlihat sekitar pukul 08.00 WIB dan terus membesar hingga menghanguskan 10 rumah warga.

"Asal api tidak tahu pak, api tiba-tiba sudah besar dan menghanguskan rumah-rumah yang ada di sini," katanya sambil mengais puing sisa kebakaran.

Kepala Desa Ibul Besar 3, Pieter mengatakan, api diduga dari korsleting lalu menyambar tempat penampungan BBM hingga membesar dan menganguskan 10 rumah warga.

"Kebakaran mulai sekitar pukul 8.45 WIB, saya ditelepon warga yang mengabarkan kebakaran ini. Api diduga berasal dari korsleting listrik yang menyambar tempat penampungan minyak BBM yang ada di sana," terang Pieter

Pieter menambahkan, untuk sementara warga korban kebakaran ditampung di balai desa dan rumah keluarga korban.

"Untuk sementara warga korban kebakaran tersebut kami tampung di balai desa dan rumah keluarga korban," tambahnya.

Baca juga: Kesaksian Warga: Ledakan dan Kebakaran Terjadi Sebelum Pesawat Jatuh

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com