Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Imbau Korban Pelecehan Seksual di Semarang Segera Melapor

Kompas.com - 22/06/2020, 11:22 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - LD (24), warga Gajah Raya, Gayamsari, Semarang Timur, Jawa Tengah menjadi korban pelecehan seksual di Jalan Sriwijaya pada Sabtu (13/6/2020).

Kapolsek Candisari Iptu Suprianto mengimbau kepada korban untuk segera melapor jika pelaku ingin segera tertangkap.

"Yang merasa menjadi korban dapat melaporkannya ke kami, karena untuk menjadi dasar kami melakukan penyelidikan lebih lanjut," ujar Kapolsek Candisari, Iptu Suprianto saat dikonfirmasi, Senin (22/6/2020).

Baca juga: Asyik Olahraga Bersepeda, Wanita Ini Jadi Korban Pelecehan Seksual di Semarang

Sampai saat ini, kata dia, belum ada laporan yang datang dari korban.

"Sampai saat ini belum ada laporan untuk tindak pidana tersebut," kata Kapolsek Candisari, Iptu Suprianto saat dikonfirmasi, Senin (22/6/2020).

Sebelumnya, LD (24), warga Gajah Raya, Gayamsari, Semarang Timur menjadi korban pelecehan seksual saat olahraga bersepeda.

Baca juga: Anaknya Jadi Korban Pelecehan Kakek 70 Tahun, Ketua RT Lapor Polisi

Kejadian bermula ketika korban memutuskan memisahkan diri dari rombongan pesepeda lainnya karena ingin tetap menggowes sepedanya menuju Jalan Sriwijaya.

Kala itu, rombongan sedang beristirahat di perempatan penghubung antara Jalan Pahlawan dan Jalan Sriwijaya.

"Waktu itu saya memilih jalan terus. Pas di Jalan Sriwijaya itu tiba-tiba ada yang sentuh pantat saya, bahkan enggak cuma menyentuh, dia benar-benar ngeremes gitu," ungkapnya, Minggu (21/6/2020).

Awalnya, LD mengira peristiwa itu dilakukan oleh saudara perempuannya.

Namun, dia baru menyadari ternyata pelakunya adalah seorang pria yang mengendarai sepeda motor berusia sekitar 35 tahun.

"Saya kaget ternyata di belakang ada orang naik motor scoopy warna putih dan helm putih. Laki-laki sekitar 35 tahun pakai kaos warna kuning dan celana kolor abu-abu," ujarnya.

Puas melancarkan aksinya, pelaku langsung tancap gas dengan sepeda motornya.

"Saya langsung syok lalu berhenti di pinggir jalan, nangis. Saya telpon saudara saya buat nyamperin saya di tempat itu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com