DENPASAR, KOMPAS.Com - Pandemi Covid-19 berdampak luas pada bisnis penerbangan komersil di tanah air.
Namun, situasi berbeda justru dialami penyedia jasa sewa penerbangan jet pribadi.
Permintaan pasar di masa pandemi tetap stabil, bahkan cenderung mengalami peningkatan.
"Selama pandemi stabil, biasa saja, bahkan cenderung ada kenaikan. Kelebihannya ada opsi kalau bepergian ada kendaraan pribadi di udara," ujar Direktur Indojet Sarana Aviasi Stefanus Gandi saat ditemui di Denpasar, Minggu (21/6/2020).
Baca juga: Viral Penampakan Benda Mirip Kapal Karam di Sukabumi, Tak Sengaja Tertangkap Google Maps
Tren positif permintaan selama masa pandemi justru datang dari konsumen rute internasional.
Umumnya untuk keperluan repatriasi atau pemulangan WNA dari Indonesia ke negara asal.
"Permintaan bisa sampai puluhan, tapi tidak semua bisa dilayani karena sangat tergantung pada situasi di bandara tujuan. Mengingat ada negara-negara tertentu yang masih menutup seluruh akses penerbangan, baik penerbangan publik maupun jet pribadi," ujar Stefan.
Baca juga: Pemkot Surabaya Persoalkan Beda Data Covid-19, Pemprov Jatim: Enggak Mungkin, Dosa, Ngawur Ae
Terkait prosedur pemesanan, selama masa pandemi terdapat protokol tambahan.
Pemesan harus menjalani test PCR terlebih dahulu untuk mengetahui yang bersangkutan positif Covid-19 atau tidak.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.