Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Uang Koin Sawit Dijual Rp 100 Juta, Kolektor Bilang "Mustahil"

Kompas.com - 19/06/2020, 06:00 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sutomo, kolektor dan penjual uang kuno di wilayah Yogyakarta mengaku mustahil uang koin Rp 1.000 bergambar kelapa sawit laku terjual seharga ratusan juta.

"Tapi orang jual (uang koin Rp 1.000) di market place bebas saja. Orang mau menawarkan berapa pun bebas saja, tapi pertanyaannya siapa juga yang mau beli?," kata pria yang akrab dipanggil Kang Tomo ini melalui telepon kepada Kompas.com, Kamis (18/6/2020).

Pria asal Purbalingga, Jawa Tengah, ini beralasan uang koin kelapa sawit berdasarkan informasi yang didapat dari postingan Bank Indonesia masih berlaku. 

Terlebih, saat ini masih banyak yang memiliki uang koin tersebut.

Baca juga: Beli Motor NMAX Pakai Uang Koin Rp 24 Juta, Pria di Banyuwangi Menabung di Kaleng Biskuit

Berdasarkan pengamatannya di situs jual beli online, harga satu koin uang Rp 1.000 bergambar kelapa sawit dijual mulai dari harga belasan ribu hingga ratusan juta rupiah.

"Menurut saya mustahil ada yang mau beli jika harganya mencapai jutaan rupiah," ucap dia.

Tomo menceritakan, pengalaman bergelut selama tujuh tahun terakhir mengoleksi dan jual beli uang kuno belum ada uang koin Rp 1.000 kelapa sawit dihargai mahal.

Sepengalaman dirinya beberapa uang kuno yang mahal seperti uang bergambar Jendral Besae Sudirman, Presiden Pertama RI Soekarno, atau seri hewan unik.

Salah satu yang pernah dijualnya dengan harga paling tinggi yakni uang Rp 500 atau dikenal seri macan.

"Saya pernah menjual uang itu mencapai Rp 4 juta per lembarnya," ujarnya.

Baca juga: 5 Kisah Berkah Menabung Uang Koin, Bisa Bayar Persalinan hingga Beli NMAX

Selain itu, kata dia, uang Rp 10.000 gambar barong tahun 1975.

Sutomo mengatakan, saat ini harga uang kertas Barong mencapai jutaan rupiah per lembarnya.

"Harga uang kuno ada tingkatannya, kalau kondisi bagus ya maksimal. Kelipat sedikit sudah menurunkan harga," ucapnya.

Dari hasi berjualan uang kuno tersebut dirinya mampu membangun rumah dan menyekolahkan anaknya yang masih duduk di bangku SD dan SMA.

Sutomo berharap masyarakat tidak perlu berlebihan menanggapi ramainya uang koin gambar kelapa sawit yang dijual di situs jual beli online.

"Semoga menjadi pembelajaran masyarakat dan tidak perlu heboh lagi," pungkas Tomo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com