Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambil Pegang Pundaknya yang Berdarah, Polisi Itu Minta Bantuan Warga

Kompas.com - 15/06/2020, 20:50 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Tim gabungan dari Polda Sumatera Selatan dan Polrestabes Palembang saat ini masih mengejar dua pelaku penusukan terhadap seorang anggota polisi Aiptu AM (35).

Peristiwa penusukan terhadap anggota polisi itu masih diingat betul oleh saksi warga di lokasi kejadian di Kecamatan Jakabaring, Palembang.

Aswin (43), salah satu warga Jalan Gubernur HA Bastari, Perumahan Ogan Permai Genteng Hijau, Blok E, RT 29, RW 08, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, mengatakan, ketika itu ia sedang tertidur di rumah, namun mendadak mendengar jeritan Aiptu AM.

Baca juga: Usai Makan Bersama, Seorang Polisi Ditusuk Temannya Saat Sedang Tidur

Karena penasaran Aswin akhirnya langsung keluar bersama warga yang lain dan mendapati Aiptu AM dalam kondisi bersimbah darah.

"Dia minta tolong sambil memegangi pundaknya yang berdarah. Kami juga bingung pada malam itu," kata Aswin, Senin (15/6/2020).

Melihat kondisi Aiptu AM yang banyak mengeluarkan darah, Aswin bersama warga lain membawa polisi itu ke Rumah Sakit Polrestabes Palembang untuk segera menjalani perawatan.

"Setelah dari rumah sakit, saya langsung lapor ke Polrestabes. Kami tahu korban itu polisi," ujarnya.

Namun, Aswin tak mengetahui begitu pasti penyebab Aiptu AM ditusuk oleh dua temannya tersebut. Ia mengatakan bahwa korban telah cukup lama mengontrak di rumah itu.

"Kami hanya dengar pelakunya teman korban sendiri, kalau jelasnya kurang tahu juga," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, AM (35) seorang polisi yang bertugas di Mapolresta Palembang menjadi korban penusukan oleh dua orang rekannya sendiri saat sedang tertidur pulas.

Akibatnya, AM kini harus menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang lantaran mengalami luka tusuk sebanyak sembilan lubang.

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi saat dikonfirmasi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (14/6/2020) sekitar pukul 01.00 WIB di rumah kos AM di Jalan Gubernur HA Bastari, Perumahan Ogan Permai Genteng Hijau, Blok E, RT 29, RW 08, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang. 

Baca juga: Kronologi Polisi Ditusuk 9 Kali Saat Tidur, Sempat Makan Bersama dan Diduga Sakit Hati

Saat itu, AM baru saja pulang dinas. Sementara dua orang pelaku telah lebih dulu berada di kosan tempat tinggal korban.

"Korban mengenal kedua pelaku. Sebab, dua pelaku itu sudah ada dari jam 6 sore di kosan korban," kata Supriadi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (15/6/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com