KOMPAS.com - Pesawat tempur milik TNI AU jatuh di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Riau, Senin (15/6/2020).
Dari kesaksian warga, pilot yang menerbangkan pesawat tersebut berhasil selamat setelah menggunakan kursi lontar.
"Pilotnya pakai kursi lontar jatuh ke atap rumah warga sekitar 50 meter dari lokasi pesawat jatuh," kata Anto (43), warga setempat.
Sebelum pesawat tempur milik TNI AU tersebut jatuh, ia mengatakan, warga sempat melihat pesawat itu berputar-putar di udara.
"Istri saya waktu itu lihat pesawat melayang-layang di atas, terus jatuh dekat rumah warga," kata Anto (43), salah seorang warga setempat, kepada Kompas.com di lokasi kejadian.
Baca juga: Fakta Jatuhnya Pesawat Tempur TNI AU di Kampar, Berada di Pemukiman Warga dan Pilotnya Selamat
Sementara itu, menurut kesaksian warga lainnya bernama Dedi Sukisman, sebelum pesawat jatuh, terdengar adanya suara ledakan.
Saat dilihat, api sudah berkobar di badan pesawat.
"Kami melihat ada yang tercampak dari badan pesawat," kata Dedi.
Setelah terjadi ledakan itu, pesawat kemudian terlihat mulai terbang rendah, hingga akhirnya jatuh tepat di rumah warga.
"Jadi sebelum pesawat jatuh, kami melihat sudah berapi pesawat itu," kata Dedi.
Baca juga: Saya Kira Sedang Latihan Terjun Payung, Ternyata Pesawat Jatuh
Secara terpisah, Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma Fajar Adriyanto saat dikonfirmasi mengatakan, pilot yang menerbangkan pesawat berhasil selamat setelah melontarkan diri menggunakan ejection seat atau kursi lontar.