Pasien Jalani Operasi Ternyata Positif Corona, 130 Tenaga Medis RS di Sorong Harus Tes Swab

SORONG, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Sele Be Solu Kota Sorong sebagai salah satu rumah sakit rujukan Covid-19 terhitung mulai Jumat (12/6/2020) mulai ditutup sementara untuk menstrilisasi empat ruangan dengan penyemprotan disinfektan.

Ada empat ruangan yang ditutup sementara yakni ruang Ponek, ruang Perinatologi, Ok, ICU dan ruang IGD.

Juru bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong Ruddy Laku menjelaskan, keempat ruangan ditutup akibat ditemukan salah satu pasien positif Covid-19.

Baca juga: Pasien Covid-19 Tertua dan Bocah 3 Tahun di Sorong Dinyatakan Sembuh

Pasien itu saat itu sedang menjalani operasi, dan baru diketahui pasca-operasi. 

"Kondisi pasien awalnya tidak menunjukan gejala, setelah hasil swabnya keluar pasien tersebut positif corona," kata Ruddy melalui keterangan pers, Jumat. 

Ruddy mengatakan, untuk mencegah tertularnya virus corona sejumlah tenaga medis kontak langsung dengan pasien sudah melakukan karantina mandiri.

"Ada kurang lebih 130 tenaga medis mereka sedang menjalani rapid test dan pengambilan swab. Kita menunggu hasilnya," ujarnya.

Baca juga: UPDATE 29 Mei: Pasien Positif Covid-19 di Kota Sorong Mencapai 54 Kasus

Ia menuturkan, pelayanan rumah sakit tetap beroperasi alias tidak ditutup total. Pelayanan hanya dibatasi khusus bagi pasien yang dirawat maupun rawat jalan.

Pasca-ditutupnya sebagaian ruangan sejumlah tempat tidur pasien di ruang IGD dibawa keluar untuk keperluan sterilisasi ruangan dengan disemprot disenfektan.