Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tenaga Medis di Kabupaten Ketapang Positif Corona

Kompas.com - 12/06/2020, 17:27 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengumumkan penambahan 25 pasien baru positif Covid-19.

Total pasien corona di Kalbar berjumlah 270 orang, 146 di antaranya sembuh dan 4 meninggal dunia.

"Tambahan kasus terbanyak hari ini Kabupaten Ketapang 6 orang dan Kota Pontianak 6 orang," kata Sutarmidji kepada wartawan, Jumat (12/6/2020).

Kemudian disusul, Kabupaten Kubu Raya 3 orang, Kabupaten Bengkayang 3 orang, Kabupaten Sintang 2 orang, Kabupaten Sekadau 2 orang, Kabupaten Landak, Kabupaten Sambas dan Kota Singkawang masing-masing 1 orang.

Sutarmidji menyoroti 6 kasus baru di Kabupaten Ketapang.

Baca juga: New Normal Sudah Berlaku di Pontianak, Ini Aturannya

Menurut dia, keenam kasus baru ini merupakan tenaga medis yang bertugas di ruang isolasi.

"Penanganan pasien corona (Kabupaten Ketapang) yang diisolasi perlu dievaluasi," ujar Sutarmidji.

Sutarmidji menjelaskan, protap penanganan pasien corona sebenarnya sudah jelas.

Jika kemudian ada banyak tenaga medis yang terjangkit berarti ada kecerobohan.

"Di sini menunjukkan ada kecerobohan dari tenaga kesehatan dalam mengurus pasien dan tidak menjalankan protap yang ada,” ujar Sutarmidji.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar dan Kalsel 12 Juni 2020

Sutarmidji sebelumnya telah menawarkan kepada Pemkab Ketapang untuk membawa pasien positif corona dan dirawat di Pontianak.

Namun saat itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat Rustami memastikan, pihaknya masih mampu menangani 21 pasien positif virus corona.

"Kabupaten Ketapang sampai dengan saat ini masih mampu," kata Rustami saat dihubungi Kompas.com, Jumat (5/6/2020).

Rustami menjelaskan, semua pasien corona di Ketapang dirawat di bawah supervisi dokter ahli paru-paru.

Sedangkan, untuk makanan pasien disiapkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Agoesdjam Ketapang yang mempunyai ahli gizi klinis.

"Itu semua dibiayai Pemkab Ketapang. Kami juga menyiapkan suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Jadi salah kita apa?" ucap Rustami.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com