Pasien Positif Covid-19 di Magelang Kembali Bertambah 2 Orang

MAGELANG, KOMPAS.com - Tim Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kota Magelang mengumumkan terdapat dua pasien baru positif virus corona.

Sebelumnya, dua warga Kota Magelang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan ini berstatus orang dalam pemantauan (ODP).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Magelang, dr Majid Rohmawanto mengatakan, keduanya dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil swab.

"Ada dua orang dari status ODP menjadi positif corona. Inisal AN (30) asal Kelurahan Magelang dan Ny TR (50) asal Potrobangsan, Magelang Utara," kata Majid Rohmawanto kepada wartawan Kamis (11/6/2020) malam.

Baca juga: Jumlah Pasien Positif Corona di Magelang Naik Signifikan Pasca-Lebaran

Dia menjelaskan, AN sudah menjalani isolasi mandiri selama dua pekan sejak kepulangannya dari Banjarmasin, 22 Mei 2020.

Kemudian dilanjutkan menjalani rapid test dan hasilnya reaktif pada tanggal 2 Juni 2020.

"Pasien lanjut tes swab pada 4 Juni 2020 dan hasilnya baru saja keluar dia positif," ujar Majid yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Magelang itu.

Sebelum hasil swab keluar, pasien dikarantina di Rumah Sakit Budi Rahayu Kota Magelang.

"Dua orang yang kontak erat juga sudah ditest, sementara kita masih menunggu hasilnya," ungkapnya.

Sementara itu, pasien kedua yakni Ny TR punya riwayat dikunjungi kerabatnya asal Bogor, Jawa Barat pada 15 Mei 2020. Lalu sepekan kemudian, ia mengalami gejala flu.

"Pada 22 Mei TR menjalani karantina. Setelah dites swab ternyata positif dan diisiolasi di RS Budi Rahayu," papar Majid.

Baca juga: Seorang Balita di Kota Magelang Terjangkit Virus Corona

Majid menambahkan, empat orang diduga telah berkontak dengan TR sudah menjalani tes swab tinggal menunggu hasilnya keluar.

"Mudah-mudahan hasilnya negatif. OTG dan ODP terus kita pantau dan tes PCR. Sebagian besar negatif," paparnya.

Berdasarkan laman Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Magelang, sampai dengan 11 Juni 2020 pukul 18.00 WIB, jumlah kasus positif bertambah 2 orang menjadi 28 kasus.

Lalu, pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah 1 orang menjadi 47 kasus. ODP bertambah 2 orang menjadi 282 kasus, dan orang tanpa gejala (OTG) juga mengalami penambahan 5 orang sehingga totalnya ada 374 kasus.