Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Mabuk, Bapak Malah Cabuli Anak Kandung, Istri sampai Terbangun

Kompas.com - 10/06/2020, 20:41 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - MS (40), seorang pria di Desa Kembang Damai, Kecamatan Pagaran Tapah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, tega mencabuli anak kandungnya yang masih di bawah umur.

Paur Humas Polres Rohul Ipda Ferry Fadly saat dikonfirmasi Kompas.com mengatakan, pelaku saat ini telah diamankan.

"Pelaku ditangkap dan saat ini menjalani proses pemeriksaan di Polsek Kunto Darussalam," kata Ferry melalui pesan WhatsApp, Rabu (10/6/2020) sore.

Baca juga: Berulang Kali Cabuli Adik Ipar, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Ia mengatakan, pelaku mencabuli anak kandungnya yang berusia 11 tahun pada Kamis (4/6/2020) sekitar pukul 19.00 WIB.

"Pelaku awalnya pulang ke rumah dalam keadaan mabuk. Setelah itu, pelaku masuk ke dalam kamar dan langsung mencabuli anaknya," kata Ferry.

Pada saat mencabuli korban, sambung dia, istri pelaku sedang tidur. Namun, sang istri terbangun dan tersentak mendengar aksi bejat suaminya.

Istri selaku pelapor dalam kasus ini juga sempat mendengar pelaku menyuruh korban untuk memasang kembali bajunya.

"Pelaku menyuruh anaknya pasang baju supaya jangan sampai ketahuan sama istrinya," sebut Ferry.

Baca juga: Pengakuan Siswi SMA Pembuang Bayi: Lakukan Hubungan Terlarang dengan Adik yang Masih SD Saat Ibu ke Sawah

Ancam istri

Keesokan harinya, kata dia, pelaku bangun dari tidur dan mengancam istrinya agar tidak menceritakan perbuatannya kepada orang lain.

"Pelaku mengancam membunuh istrinya jika perbuatannya diceritakan sama orang. Setelah itu pelapor (istri) mau dicekik sama pelaku," kata Ferry.

Fery menyebutkan, pada Selasa (9/6/2020), ibu kandung korban mendatangi Polsek Kunto Darussalam untuk melaporkan suaminya.

Sang istri tidak terima suaminya mencabuli anak kandungnya.

"Setelah mendapatkan laporan, petugas melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan korban dan saksi-saksi. Selanjutnya, pelaku berhasil diamankan di rumahnya," pungkas Ferry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com