Dibuka 1 Juni, Gereja Katolik di Kaltim Tunggu Edaran Keuskupan Agung

SAMARINDA, KOMPAS.com – Pemerintah Kota Samarinda berencana akan membuka seluruh tempat ibadah pada 1 Juni mendatang.

Hal itu sesuai Surat Edaran Wali Kota Samarinda Nomor 360/003/300.07 tentang Fase Relaksasi Tahap Pertama Pengendalian Covid-19 di Kota Samarinda, pada Kamis (28/5/2020).

Wakil Keuskupan Agung Samarinda Pastor Moses Komela Avan mengaku tengah mempersiapkan fasilitas kesehatan di sejumlah gereja.

“Karena menunggu surat edaran Keuskupan Agung Samarinda untuk mengatur mekanisme ibadah dengan memperhatikan protokol kesehatan,” ungkap Wakil Keuskupan Agung Samarinda, Pastor Moses Komela Avan saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/5/2020).

Baca juga: Penerapan New Normal di Kalbar Dimulai dari Tempat Ibadah

Seiring dengan hal itu, pihaknya juga menyiapkan waktu untuk sosialisasi ke tingkat stasi (kelurahan) terkait protokol kesehatan.

“Sosialisasi itu penting, sehingga umat yang hadir di gereja wajib mematuhi aturan saat ibadah,” terangnya.

Protokol kesehatan tersebut yakni jemaah wajib menggunakan masker, penyusunan kursi di dalam gereja disusun dengan tetap menjaga jarak aman minimal 1 meter.

“Jadi kami butuh waktu persiapan. Harus benar-benar matang, karena penyebaran Covid-19 ini sangat mudah dan cepat,” jelasnya.

Baca juga: Mulai Juni, Tempat Ibadah di Banyumas Akan Dibuka Bertahap

Untuk itu, Keuskupan Agung saat ini masih menyusun panduan atau mekanisme yang diperuntukan bagi jemaah selama beribadah dengan merujuk pada protokol kesehatan.

Selain itu, pihaknya juga masih memantau kegiatan ibadah di daerah lain di Indonesia seiring dengan penerapan new normal di tengah pandemi Covid-19.

“Kemungkinan (ibadah) di gereja dilaksanakan secara serentak di Kaltim. Soal waktu belum dipastikan. Apakah Minggu, 7 Juni 2020 sudah ibadah di gereja atau belum,” pungkasnya.