Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tenaga Medis Positif Corona, Dua Puskesmas di Ambon Ditutup Sementara

Kompas.com - 29/05/2020, 20:50 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dony Aprian

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Ambon bakal menutup sementara Puskesmas Hutumuri di Kecamatan Leitimur Selatan, dan Puskesmas Tawiri di Kecamatan Teluk Ambon.

Penutupan tersebut dikarenakan adanya 2 tenaga medis di dua puskesmas positif virus corona (Covid-19).

Keduanya positif corona berdasarkan pemeriksaan swab di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan pengendalian Penyakit (BTKLPP) Ambon.

“Dua perawat saat ini telah dikarantina. Dan sebagai langkah pencegahan Puskesmas Hutumuri dan Puskesmas Tawiri akan ditutup sementara,” kata Joy saat dihubungi kepada Kompas.com, Jumat (29/5/2020) malam.

Baca juga: Update Covid-19 di Ambon, Pasien Corona Ada di Semua Kecamatan

Dia menjelaskan, kedua puskesmas itu akan ditutup mulai 1 Juni dan akan kembali dibuka untuk pelayanan kesehatan pada 8 Juni 2020.

“Selama seminggu akan ditutup sementara sehingga tak ada pelayanan kesehatan di kedua puskesmas itu,” katanya.

Selanjutnya, kata dia, petugas Gugus Tugas Covid-19 akan menyemprot cairan disinfektan di kedua puskesmas tersebut.

“Selama penutupan kami berharap warga Hutumuri dan Tawiri bisa menyesuaikan. Bagi yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan bisa ke puskesmas lain yang terdekat,” katanya.

Tim Gugus Tugas segera mentracing terhadap orang yang melakukan kontak langsung dengan kedua pasien.

“Tracing terhadap orang-orang yang berkonatk dengan kedua pasien kaan segera dilakukan,” katanya.

Baca juga: Kota Ambon Segera Berlakukan Pra PSBB, Ada Jam Malam hingga Pembatasan Sosial dan Ekonomi

Sebelumnya, Pemerintah Kota Ambon juga menutup Puskesmas Rijali di kawasan Batu Merah, Kecamatan Sirimau, setelah seorang tenaga medis yang bekerja di puskesmas tersebut terkonfirmasi positif corona.

Namun, saat ini puskesmas itu telah kembali buka lagi.

Berdasrkan data dari Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Ambon, jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Ambon telah mencapai 186.

Adapun pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 16 orang, dan pasien yang meninggal dunia sebanyak enam orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com