Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Pelaku Nekat Bunuh Temannya, Tersinggung Saat Dipanggil dengan Nama Orangtua

Kompas.com - 28/05/2020, 19:59 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Polisi berhasil menangkap pembunuh AD (16), warga Talang Way Sulan, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, Lampung.

Pelaku tak lain adalah teman mainnya sendiri berinisial AF (17) dan RM (19).

Kasus pembunuhan tersebut terungkap setelah jasad korban ditemukan warga di perkebunan singkong di daerah Sindang Sari pada 19 Mei 2020.

Dari pemeriksaan polisi, pelaku mengaku membunuh korban karena tersinggung ketika sering dipanggil dengan sebutan nama orangtuanya.

Selain itu, pelaku juga kesal saat korban diajak bermain game online sering berbuat ulah dengan tidak bisa diajak bekerja sama.

"Motif lain karena korban sering reseh saat bermain game online dan pelaku juga hendak menguasai ponsel milik korban," kata Kapolsek Tanjung Bintang, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Talen Hapis.

Baca juga: Tersinggung Dipanggil dengan Sebutan Nama Orangtua, Dua Remaja Bunuh Temannya

Akibat akumulasi motif itu, lanjut dia, membuat tersangka nekat menghabisi nyawa korban.

Menurut Talen, pelaku ditangkap saat bersembunyi di rumah orangtua pelaku AF di wilayah Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan.

Penangkapan dilakukan sekitar 24 jam setelah jasad korban ditemukan warga.

Kronologi

Dari penyelidikan yang dilakukan, pada Minggu (17/5/2020), korban pamit kepada orangtuanya untuk pergi bermain sekitar pukul 10.00 WIB.

Dengan mengendarai sepeda motor Honda Beat miliknya, korban lalu menghampiri kedua pelaku lalu pergi ke daerah Umbul Kapuk, Lampung Selatan.

Baca juga: Sering Bertengkar Saat Main Game Online, Dua Remaja Bunuh Temannya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com