Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelempar Bom Molotov di Rumah Pegawai Pengadilan Tinggi Pura-pura Silaturahim Lebaran

Kompas.com - 27/05/2020, 20:44 WIB
Tri Purna Jaya,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


LAMPUNG, KOMPAS.com - Dua terduga pelaku pelemparan bom molotov rumah pegawai Pengadilan Tinggi (PT) Tanjung Karang berpura-pura hendak bersilaturahim Lebaran.

Kedua terduga pelaku yang menyebabkan rumah milik Aznel Mahendra itu terbakar, sempat ditanya oleh petugas keamanan perumahan.

Banjar (50), petugas keamanan Perumahan Kedaton Asri, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung mengatakan, dia sempat menanyakan tujuan kedua pelaku yang hendak masuk ke dalam perumahan.

Banjar mengatakan, kedua orang terduga pelaku itu mengenakan masker dan helm, mengendarai sepeda motor Honda Beat warna merah.

Baca juga: Dilempar Bom Molotov, Rumah Pegawai Pengadilan Tinggi Tanjung Karang Terbakar

"Saya tanya katanya mau ke Blok D (lokasi kejadian). Saya pikir mau bertamu (silaturahim) Lebaran," kata Banjar, Rabu (27/5/2020).

Namun, tak lama, kedua orang yang berboncengan itu kemudian terlihat keluar lagi dari perumahan.

Banjar memperkirakan, kedua orang itu masuk ke dalam perumahan hanya sekitar lima menit.

"Nah, kok cepat benar, lalu saya dengar suara orang teriak ada kebakaran," kata Banjar.

Rentetan kejadian itu membuat Banjar menaruh kecurigaan terhadap dua orang itu. Banjar pun sempat mengejar keduanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com