Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalsel Butuh Tiga Bulan Persiapan untuk Terapkan New Normal

Kompas.com - 27/05/2020, 10:59 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menargetkan baru bisa menerapkan kenormalan baru akibat wabah virus corona atau new normal pada Agustus 2020.

Pasalnya, untuk menerapkan new normal, Pemerintah Provinsi Kalsel butuh persiapan selama tiga bulan.

"Tracing dan tracking secara masif dilakukan pada Juni, sehingga diperkirakan terjadi lonjakan kasus pada Juli," ujar Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalsel, Abdul Haris Makkie dalam keterangan yang diterima, Rabu (27/5/2020).

Baca juga: Uji Swab Masif Jadi Penyebab Tingginya Kasus Positif Corona di Kalsel

Haris memprediksi, setelah terjadi lonjakan jumlah kasus pada Juli diikuti tren penurunan pada Agustus. 

Baru pada saat itu, new normal diperkirakan baru bisa diterapkan di Kalsel.

Dikatakan Haris, Pemprov Kalsel tidak serta merta langsung menerapkan new normal karena setiap daerah punya karakteristik tersendiri.

Namun, Kalsel akan tetap mengikuti pedoman atau regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah pusat setelah angka penularan Covid-19 mulai menurun.

Selain menargetkan new normal pada Agustus mendatang, Pemprov Kalsel jelas Haris juga akan menyusun langkah-langkah strategis untuk pemulihan dampak sosial dan ekonomi.

Baca juga: Pemprov Kalsel Tambah Tenaga Medis untuk Penanganan Corona

Untuk itu, dibutuhkan kerja sama semua pihak agar target-target yang telah disusun dapat berjalan sebagaimana mestinya.

"Setelah ada penurunan sudah flat, maka tahap selanjutnya adalah me-recovery dampak sosial dan dampak ekonomi, ini perlu kerja sama kita semua," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com