KOMPAS.com- Seorang mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar bernama Rudi Salam tewas karena terjatuh dari menara masjid di kampung halamannya.
Rudi Salam asal Tana Ejaya, Kecamatan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai memanjat menara masjid pada Rabu (6/5/2020) malam, untuk mencari sinyal internet.
Pasalnya, di kampung halaman Rudi Salam masih sulit didapatkan jaringan internet seluler.
"Dia memanjat mencari jaringan internet seluler dan tidak sengaja menginjak tripleks dan balok rapuh di atas menara itu sehingga terjatuh dan meninggal dunia," kata kerabat Rudi, Sharny, Jumat (8/5/2020).
Baca juga: Seorang Mahasiswi Tewas Saat Cari Sinyal Internet untuk Kuliah Online
Menurut Sharny, Rudy memanjat menara masjid untuk mengirimkan tugas kuliahnya.
Sebagai informasi, Unhas sudah menerapkan perkuliahan secara online sejak Maret 2020. Kebijakan itu dikeluarkan untuk mencegah penularan virus corona di lingkungan kampus.
Informasi yang diperoleh dari keluarga Rudi Salam, ungkapan duka juga sudah disampaikan oleh Rektor Unhas Prof Dr Dwia Aries Tina Pulubuhu.
"Innallillahi Wainna Ilahi Rojiun. Ya Allah, semoga almarhum husnul khatimah karena wafat sedang ikhtiar untuk kebaikan," kata Sharny menirukan perkataan Prof Dwia Tina Pulubuhu kepada keluarga almarhum Rudi Salam.
Kejadian mahasiswa tewas karena mencari sinyal internet saat berada di kampung halamannya bukan kali pertama.
Baca juga: Kuliah Daring, Mahasiswa di Luwu Harus Panjat Pohon dan Naik Gunung
Sebelumnya seorang mahasiswi Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar jurusan PGSD meninggal dunia usai terlibat kecelakaan lalu lintas saat mencari lokasi yang jaringan internetnya bagus untuk kuliah online.
Mahasiswi semester dua tersebut meninggal di kampung halamannya, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang, Kamis (2/4/2020).
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Cari Sinyal Demi Tugas Kuliah Online, Mahasiswa Unhas Asal Sinjai Tewas Jatuh dari Menara Masjid.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.