Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Pedagang Ikan Keliling Positif Covid-19, 500 Orang Bakal Jalani Rapid Test

Kompas.com - 08/05/2020, 18:45 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Wali Kota Jayapura Benhur Tommy Mano mengatakan terdapat 10 pedagang ikan keliling yang dinyatakan positif virus corona baru atau Covid-19. Mereka dirawat di ruang isolasi di beberapa rumah sakit di Kota Jayapura.

"Kemarin (8/5/2020) laporan dari Ibu Kadis Kesehatan hasil PCR, 10 orang yang positif," ujarnya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (9/5/2020).

Baca juga: Viral 3 Remaja Pelesetkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah Sambil Joget, Polisi: Sudah Ditangkap

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jayapura telah menyiapkan langkah untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona baru dari pedagang ikan keliling itu.

Pemkot akan menutup Pasar Hamadi, Jayapura. Sebab, 10 pedagang ikan itu membeli ikan dagangannya di Pasar Hamadi.

"Besok selama tiga hari ini kita akan lakukan sosialisasi di Pasar Hamadi, mungkin kita tutup sementara karena kita mau periksa semua 500 orang yang ada di Pasar Hamadi," kata dia.

Selain itu, pemkot juga akan mengkarantina wilayah tempat tinggal 10 pedagang ikan keliling tersebut.

"Juga ada beberapa titik-titik pemukiman di mana mereka tinggal, seperti di Hamadi Rawa dan SMA 4, itu akan kita lakukan rapid test," sambung Mano.

Mano meminta 10 pedagang ikan keliling itu jujur saat ditanyai petugas tentang aktivitas mereka dalam beberapa hari.

Keterangan itu penting untuk melacak riwayat perjalanan dan riwayat kontak dekat yang dilakukan pasien positif Covid-19 itu.

"Juga butuh kejujuran agar di mana tempat dia berjualan kita akan lakukan pemeriksaan," kata dia.

Baca juga: Pemprov Papua Perpanjang Status Tanggap Darurat Penanganan Corona

Hingga Jumat (8/5/2020), terdapat 63 kasus positif virus corona di Kota Jayapura.

Dari jumlah tersebut, 39 pasien masih dirawat, 21 orang sembuh, dan tiga meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com