Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Periksa Bupati TTU Terkait Kasus Penghinaan oleh 2 Anggota DPRD

Kompas.com - 08/05/2020, 18:13 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), Raymundus Sau Fernandes, mendatangi Polres TTU, Jumat (8/5/2020).

Kedatangan Raymundus untuk memberikan keterangan terkait kasus dua anggota DPRD TTU yang diduga memakinya.

Raymundus melaporkan dua anggota DPRD TTU yakni Hilarius Ato dan Yasintus Naif ke Polres setempat karena dimaki di depan masyarakat.

Baca juga: Kasus Bupati TTU Laporkan 2 Anggota DPRD, Ini Tanggapan Polisi

"Betul tadi saya datang ke penyidik Polres untuk memberikan keterangan sebagai korban dalam kasus ini," ujar Raymundus, saat dihubungi Kompas.com, melalui sambungan telepon, Jumat malam.

Raymundus mengaku, menjalani pemeriksaan sekitar satu jam lamanya. Menurutnya, sekitar 40 pertanyaan diajukan penyidik Polres TTU terkait kasus itu.

Raymundus mengaku, telah menerima surat undangan pemeriksaan sebagai korban dari Polres TTU sejak Selasa (5/5/2020) sore.

Jadwal pemeriksaannya direncanakan Rabu (6/5/2020), namun karena dirinya masih ada kesibukan, maka dia meminta ditunda dalam beberapa hari ke depan.

Raymundus berharap, kasus ini diusut tuntas hingga ke pengadilan.

Baca juga: Dimaki 2 Anggota DPRD, Bupati TTU Lapor Polisi

"Kami ingin proses terus sampai tuntas," tegas Bupati TTU dua periode itu.

Sebelumnya diberitakan, Raymundus mempolisikan dua anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.

Kuasa Hukum Raymundus Sau Fernandes, Robertus Salu, mengatakan, pihaknya melaporkan dua anggota DPRD ke Polres TTU dengan dugaan tindak pidana penghinaan berupa menyerang kehormatan dan nama baik Bupati TTU.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com