Update Corona di Gorontalo: Tambah 4 Kasus Positif, 2 di Antaranya Anak Pasien 01

GORONTALO, KOMPAS.com  – Pemerintah Provinsi Gorontalo mengumumkan tambahan empat kasus positif virus corona baru atau Covid-19 pada Kamis (7/5/2020). Sehingga terdapat 19 kasus positif Covid-19 di Gorontalo.

Juru bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Triyanto Bialangi mengatakan, pasien 16 berinisial ZPD (16) itu merupakan anak dari pasien 01. ZPD telah mengikuti rapid test virus corona sebanyak dua kali pada 8 April dan 16 April.

Hasil dua rapid test virus corona itu nonreaktif. Setelah rapid test, ZPD mengeluh batuk. Tim medis pun mengambil sampel cairan tenggorokannya pada 27 April 2020. Hasilnya dinyatakan positif Covid-19.

Sementara, pasien 17 juga anak dari pasien 01. Pasien perempuan yang berinisial SKKD (13) itu juga telah mengikuti dua kali rapid test virus corona baru dan dinyatakan nonreaktif.

Baca juga: Tinjau Penerapan PSBB, Ganjar: Kota Tegal Sudah Bisa Disebut Zona Hijau Corona

Meski begitu, tim medis tetap mengambil sampel cairan tenggorokan SKKD dan terkonfirmasi positif Covid-19.

“Pasien 18 perempuan berinisial RI (6 tahun) dari Marisa Utara, Kecamatan Marisa Kabupaten Pohuwato. Gadis kecil ini adalah anak dari pasien 14. Rapid pertama 26 April positif, swab pertama 1 Mei positif.  Pasien sementara berada di Rumah Sakit Bumi Panua Marisa sejak 26 April dan bersiap dirujuk ke RS Aloei Saboe, Kota Gorontalo,” jelas Triyanto Bialangi, Kamis.

Sedangkan pasien 19 merupakan laki-laki berinisial TM (70) yang berasal dari Kelurahan Tomulobutao Selatan, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo.

Pasien itu tertular dari istrinya yang melakukan kontak dekat dengan pasien 05 dan pasien 06.

“Pada 26 April dirujuk Rumah Sakit Aloei Saboe karena keluham sesak napas. Sampai saat ini tengah menjalani perawatan,” ujar Triyanto.