KUPANG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencatat 5.125 kasus demam berdarah dengue (DBD) sejak Januari hingga Mei 2020.
Sebanyak 52 warga meninggal akibat DBD.
Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes NTT Erlina Salmun mengatakan, sebagian besar masyarakat yang terjangkit DBD telah sembuh.
"Para penderita DBD yang telah sembuh sebanyak 5.038 orang. Sedangkan yang masih dirawat di sejumlah rumah sakit di NTT yakni 87 orang," ungkap Erlina saat dihubungi Kompas.com, Selasa (6/5/2020).
Baca juga: Sandal Jepit Tertinggal di TKP Pencurian, Seorang Residivis Ditangkap Polisi
Erlina memerinci, 87 penderita DBD masih dirawat di rumah sakit yang tersebar di sembilan kabupaten dan satu kota.
Pasien DBD yang masih dirawat paling banyak terdapat di Kabupaten Sikka, sekitar 22 penderita.
Lalu, disusul Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) sebanyak 21 penderita, Kabupaten Belu 18 penderita, dan Kota Kupang 11 penderita.
Sementara itu terdapat masing-masing empat penderita di Kabupaten Malaka dan Kabupaten Sumba Barat Daya.