Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Pegawai Positif Covid-19, Pusat Grosir di Sleman Ditutup Sementara

Kompas.com - 05/05/2020, 19:41 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Bupati Sleman Sri Purnomo menginstruksikan salah satu pusat grosir untuk menghentikan operasional sementara. Hal ini menyusul sebanyak 27 pegawai dinyatakan reaktif usai menjalani rapid test.

Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan dari hasil rapid test, ada 27 pegawai yang reaktif. Selanjutnya akan dilakukan swab.

"Mulai hari ini, kami minta sementara untuk tutup. Jadi tidak boleh operasional," ujar Bupati Sleman, Selasa (5/5/2020).

Baca juga: Satu Pegawai Positif Covid-19, Ratusan Karyawan Pusat Grosir di Sleman Jalani Rapid Test

Sri Purnomo menyampaikan, penutupan ini dilakukan sampai hasil dari rapid test seluruh pegawai keluar.

Selain itu, pihaknya juga menunggu hasil swab bagi pegawai yang hasil rapid test dinyatakan reaktif.

"Sampai kapan? Sampai menunggu hasil swab. Kami mohon maaf, kami dengan terpaksa menutup operasionalnya," ungkapnya.

Penutupan sementara ini juga diperkuat dengan dikeluarkannya Surat Edaran Bupati Sleman Nomor 443/01152. Penutupan operasional ini dimulai tanggal 5 Mei 2020.

Petugas dari Dinas Kesehatan Sleman, lanjutnya, sudah ke lokasi untuk melakukan rapid test terhadap sisa pegawai.

BPBD Sleman juga ke lokasi untuk penyemprotan disinfektan di lingkungan luar dan bagian dalam.

Sri Purnomo mengingatkan kepada masyarakat dan pengusaha untuk menjalankan protokol yang ada. Hal ini untuk mencegah penyebaran Covid-19.

"Kalau tidak terpaksa sekali jangan keluar rumah, kalau belanja harus pakai masker dan jaga jarak. Protap kesehatan itu harus dijaga," jelasnya.

Baca juga: Warga Sleman Buat Masker Transparan Agar Penyandang Bisu Tuli Mudah Komunikasi

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo menambahkan, pertimbangan menutup sementara operasional karena alur penyebarannya belum jelas.

"Karena kalau sudah tidak jelas sumbernya, atau alurnya itu kan kita menganggap bahwa di situ kemungkinan terjadinya penyebaran kasus itu sangat tinggi," ujarnya.

Interaksi orang di pusat perbelanjaan sangat banyak. Sehingga, untuk mencegah terjadinya penularan maka operasional ditutup sementara.

"Sesuai arahan Bapak Bupati tadi lima hari ditutup dulu sambil menunggu hasil swab-nya tadi,"kata Joko.

Seperti diberitakan sebelumnya ratusan pegawai salah satu pusat glosir di Kabupaten Sleman harus menjalani rapid test. Hal ini dilakukan setelah ada salah satu pegawai yang diketahui positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com