Tambah 2 Pasien Positif Corona di Magetan, Tertular Santri Ponpes Temboro

MAGETAN, KOMPAS.com – Bupati Magetan Suprawoto mengumumkan tambahan dua kasus positif virus corona baru atau Covid-19 pada Minggu (3/5/2020).

Dua pasien positif baru itu merupakan warga yang melakukan kontak dekat dengan santri Pondok Pesantren Al Fatah Temboro.

"Keduanya merupakan hasil tracing terhadap pelajar ponpes yang telah dipulangkan dari pondok," kata Suprawoto melalui keterangan tertulis, Minggu.

Baca juga: Bayi 1 Bulan Meninggal Diduga Ditelantarkan Rumah Sakit Rujukan Covid-19

Suprawoto menambahkan, dua pasien itu berasal dari Kecamatan Plaosan dan Kecamatan Bendo. Suprawoto akan melakukan karantina wilayah di dua kecamatan itu.

Tim gugus tugas juga akan melacak warga yang melakukan riwayat kontak dengan dua pasien tersebut.

"Gugus tugas akan melakukan pembatasan sosial berskala besar di kedua kawasan pasien terkonfirmasi tersebut,” imbuhnya.

Berdasarkan, laman Satgas Covid-19 Jatim, terdapat 48 pasien positif Covid-19 di Magetan. Rinciannya, sembilan pasien dinyatakan sembuh, satu meninggal, dan 38 pasien masih dirawat.

Baca juga: 12 Santri Ponpes Temboro asal Malaysia yang Batal Pulang Positif Covid-19

Sementara itu, terdapat 40 pasien dalam pengawasan (PDP). Sebanyak 12 pasien masih diawasi, delapan meninggal, dan 20 pasien selesai pengawasan.

Sebanyak 225 orang dalam pemantauan (ODP), rinciannya 75 ODP masih dipantau, 147 ODP selesai dipantau, dan tiga meninggal.