Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lerai Tetangga Ribut, Seorang Kakek Tewas Ditusuk Saat Buka Puasa

Kompas.com - 03/05/2020, 20:49 WIB
Tri Purna Jaya,
Farid Assifa

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang kakek renta di Kemiling tewas ditusuk tetangganya sendiri saat waktu berbuka puasa.

Pembunuhan itu terjadi di depan rumah korban, Poniran (68), warga Jalan Minak Sangaji, Kelurahan Sumber Rejo, Kecamatan Kemiling, Minggu (3/5/2020) sekitar pukul 18.00 WIB.

Supi (60), tetangga korban mengatakan, pembunuhan itu baru diketahui saat beberapa warga melihat Poniran tergeletak bersimbah darah di depan rumah.

"Ada warga yang lewat di depan rumah korban, melihat korban tergeletak. Ternyata sudah meninggal dunia, banyak darah," kata Supi.

Baca juga: Kronologi Suami Tusuk Pengirim Foto Tak Senonoh ke Ponsel Sang Istri

Menurut Supi, pembunuhan itu dilakukan oleh Dedi Mulyadi (48) yang merupakan tetangga di belakang rumah korban.

Sementara itu, ketua RT setempat, RT 03, Lingkungan 1, Fatoni (43) mengatakan, pembunuhan itu berawal saat pelaku Dedi cekcok dengan istrinya, Wagini (43).

Menurut Fatoni, pelaku ini cekcok dengan istrinya menjelang berbuka puasa. Istrinya itu lalu pergi ke kompleks rumah polisi yang ada di depan kediaman korban.

"Maksudnya mau dipisahin, dinasihati. Tapi nggak ada orang karena waktu buka puasa. Istri pelaku itu lalu ke rumah korban," kata Fatoni.

Korban sempat ingin melerai pertengkaran suami istri itu. Namun, pelaku justru kalap dan menusuk korban di bagian dada kanan.

Korban pun jatuh bersimbah darah dan tewas di tempat.

Fatoni mengatakan, dari keterangan istri pelaku, Dedi langsung kabur ke arah Jalan Marga begitu melihat korban jatuh bersimbah darah.

"Pelaku sudah ditangkap di rumah pamannya," kata Fatoni.

Baca juga: Tak Terima Istri Dikirimi Gambar Porno, Pegawai Honorer Ini Tusuk Teman Sekantor

Hingga berita ini dibuat, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. Jenazah korban masih diautopsi di RS Bhayangkara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com