Fakta Lengkap Takmir dan Jemaah Akan Bongar Masjid Diduga Kecewa Ibadah di Rumah

KOMPAS.com - Diduga kecewa karena diminta beribadah di rumah, seorang takmir dan jemaahnya di Banyumas, Jawa Tengah, nekat membongkar masjid mereka.

Peristiwa yang terjadi di Desa Klapagading Kulon, Kecamatan Wangon, tersebut tak luput dari perhatian Bupati Banyumas Achmad Husein.

"Karena merasa kecewa mungkin, karena kita meminta semua tempat ibadah, bukan hanya masjid saja, tapi seluruh agama untuk beribadah di rumah sebagaimana instruksi bapak Presiden, pak Menteri agama dan MUI," kata Husein melalui pesan suara, Jumat (1/5/2020).

Baca juga: Nekat Mudik Jalan Kaki ke Pati karena Tak Ada Angkutan Umum, Utami Pingsan di Toilet Minimarket di Madiun

Namun demikian, Husein sempat kaget setelah mendengar kabar tersebut.

"Saya juga kaget, tahu-tahu ada warga yang mau merobohkan masjidnya dan membongkar masjidnya sendiri. Hubungan dengan saya apa? Wong itu kami hanya menjalankan tugas, hanya mengimbau dan meminta masyarakat. Itu kan untuk kepentingan masyarakat sendiri," ujar Husein.

Isi surat dari takmir masjid  

Sebuah foto surat dengan kop takmir masjid di Desa klapagading, jadi viral di media sosial.

Surat tertanggal 28 April 2020 itu ditujukan kepada Bupati Banyumas, Bapak Camat Wangon, Kapolsek Wangon, Komandan Koramil Wangon dan Kepala Desa Klapagading Kulon.

Isinya adalah pemberitahuan rencana pembongkaran diduga terkait dengan adanya seruan dari pemerintah untuk beribadah di rumah selama pandemi virus corona ( Covid-19).