Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Santri Ponpes Temboro asal Malaysia yang Batal Pulang Positif Covid-19

Kompas.com - 30/04/2020, 20:52 WIB
Sukoco,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Kepala Dinas Kominfo Magetan Saif Muchlisun mengumumkan penambahan 12 kasus positif virus corona baru atau Covid-19 pada Kamis (30/4/2020).

Seluruh pasien positif baru itu merupakan santri asal Malaysia dari Pondok Pesantren Al Fatah Temboro yang gagal pulang pada 27 April 2020.

Baca juga: 25 Santri Sumbar Pulang dari Ponpes Temboro Magetan, Dikarantina di Rusunawa

Mereka batal pulang setelah dinyatakan reaktif berdasarkan rapid test virus corona baru atau Covid-19 sebelum berangkat ke bandara.

Saat itu terdapat 29 santri asal Malaysia yang dinyatakan reaktif dan batal pulang. Sampel cairan tenggorokan mereka pun diambil untuk memastikan terinfeksi Covid-19 atau tidak.

 

"Kemarin yang dibatalkan kepulangannya ke Malaysia sebanyak 29 orang karena hasil rapid testnya reaktif. Hasilnya swabnya tadi sore turun dengan 12 orang terkonfirmasi positif Covid-19," kata Saif melalui keterangan tertulis, Kamis (30/4/2020).

Saif mengatakan, dengan tambahan kasus baru itu terdapat 45 kasus positif Covid-19 di Magetan hingga saat ini.

Dari 45 kasus positif itu, sebanyak 21 pasien merupakan warga negara Malaysia, 14 warga Magetan, dan sisanya pasien yang berasal dari daerah lain.

“Dari Malaysia ada 21, warga Magetan sendiri 14 sisanya dari berbagai daerah dan dari berbagai negara,” imbuhnya.

Berdasarkan laman resmi Satgas Covid-19 Jatim, sebanyak sembilan pasien positif Covid-19 di Magetan dinyatakan sembuh, satu meninggal, dan 35 pasien masih dirawat.

Baca juga: 124 Santri asal Malaysia di Ponpes Temboro Pulang ke Kampung Halaman

Sebanyak 37 pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat di Magetan, rinciannya 16 selesai diawasi, 15 dalam pengawasan, dan enam meninggal.

Sementara 206 orang dalam pemantauan (ODP) tercatat di Magetan, rinciannya 61 orang masih dalam pemantauan, 142 selesai dipantau, dan tiga meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com