Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telepon Suami, Ibu Muda Mengaku Bunuh Anak Kandungnya Usia 2 Tahun

Kompas.com - 29/04/2020, 14:40 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - OS (24) seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan tengah diamankan polisi karena diduga membunuh anak balitanya yang masih berusia 2 tahun 11 bulan.

Peristiwa tersebut terjadi di salah satu perusahaan kelapa sawit di Desa Waono Sari, Kecamatan Tualan Hulu pada Sabtu (25/4/2020).

Setelah membunuh sang anak dengan sebilah pisau dapur, OS menelpon suaminya.

Baca juga: Ibu Diduga Bunuh Anak Balitanya Usia 2 Tahun

Kepada sang suami, OS mengaku jika baru saja membunuh anak mereka. Sang suami kaget dan sempat tidak percaya.

Namun ia memutuskan untuk pulang ke rumah dan menemukan istrinya duduk di ruang tamu sambil memegang pisau berlumuran darah.

Sang suami lalu masuk mencari anaknya dan menemukan darah dagingnya tergeletak berlumuran darah.

Baca juga: Polisi Tes Kejiwaan 4 Wanita yang Bunuh Sopir Taksi Online dengan Kunci Inggris

Ia kemudian kembali mendatangi istriya untuk menanyakan apa yang terjadi di rumah. Pada suaminya, OS mengaku telah membunuh anaknya dan ingin bunuh diri.

Mendengar hal itu, ia langsung merebut pisau yang ada di tangan OS dan berteriak meminta bantuan.

Warga sekitar kemudian berdatangan dan ikut mengamankan ibu muda tersebut.

Bocah 2 tahun yang terluka parah tersebut lalu dilarikan ke klinik kesehatan. Sayangnya nyawa balita itu tak bisa diselamatkan.

Baca juga: Fakta-fakta Kasus Ibu Bunuh 2 Anak Kandung di Lampung Selatan

Ia dinyatakan meninggal dunia dengan luka tajam di tubuhnya.

Polisi kemudian mengamankan OS dan meminta keterangan tersangka serta sejumlah saksi untuk mengetahui kejadian yang sebenarnya.

"Kami tidak ingin berspekulasi dulu tentang motif pembunuhan. Pemeriksaan sedang dilakukan secara intensif untuk mengetahui kronologis yang sebenarnya. Nanti akan kami sampaikan perkembangannya," ujar Kapolres Kotawaringin Timur AKBP Mohammad Rommel, di Sampit, Senin (27/4/2020).

SUMBER: KOMPAS.com (Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com