Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Corona di Bima: Tambah 4 Kasus Positif, Didominasi Klaster Gowa

Kompas.com - 27/04/2020, 18:27 WIB
Syarifudin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BIMA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bima mengumumkan penambahan empat kasus positif virus corona baru atau Covid-19 pada Senin (27/4/2020).

Empat pasien positif baru itu tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Bima.

"Ada empat pasien baru terkonfirmasi positif Covid-19. Dari empat pasien ini, dua orang asal Kecamatan Sanggar, satu asal Soromandi dan satu lagi asal Lambu. Mereka ini telah dirunjuk ke RSUD Bima," kata Kabag Humas Pemda Bima M Candra Kusuma dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (27/04/2020).

Baca juga: Kasus Perdana Covid-19, Pemkab Bima Naikan Status Jadi Tanggap Darurat

Dari empat kasus baru tersebut, tiga orang di antaranya memiliki riwayat perjalanan menghadiri Ijtima Ulama di Gowa, Sulawesi Selatan.

Candra menjelaskan, pasien asal Kecamatan Sanggar merupakan pria berusia 33 tahun berinsial YA. Pasien ini merupakan peserta Ijtima Ulama di Gowa.

Sementara itu, pasien berinisial AH (55) yang berasal dari Kecamatan Lambu juga pernah menghadiri Ijtima Ulama di Gowa.

"Pasien berinisial YY, laki-laki berusia 38 tahun asal Kecamatan Soromandi, pasien ini pernah melakukan perjalanan di daerah terjangkit yaitu Kabupaten Gowa," kata dia.

Sedangkan pasien terakhir merupakan perempuan berinisial NH (20) asal Kecamatan Sanggar. NH tak memiliki riwayat perjalanan dari daerah terjangkit virus corona baru.

Baca juga: Kasus Corona Meningkat, Pemda di Malang Raya Kembali Bahas Penerapan PSBB

NH diduga melakukan kontak erat dengan pasien dari klaster Gowa yang dikarantina di Kabupaten Bima.

Hingga Senin (27/4/2020), terdapat 14 kasus positif virus corona baru atau Covid-19 di Kabupaten Bima.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com