Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Sembuh dari Corona, Bocah 14 Tahun dan Ayah Positif Covid-19, Terpapar dari Klaster Asrama Haji Surabaya

Kompas.com - 26/04/2020, 11:44 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Seorang bocah 14 tahun dan ayahnya yang berusia 45 tahun asal Kota Kediri dinyatakan positif corona.

Sebelumnya, sang ibu terkonfirmasi positif dan diidentifikasi sebagai kasus Kediri Kota 06. Sang ibu terpapar dari klaster Asrama Haji Surabaya

Sang ibu sempat menjalani perawatan di rumah sakit dan dinyatakan sembuh. Sang ibu diperbolehkan pulang pada 22 April 2020.

"Ini adalah suami dan anak dari kasus Kediri Kota 06," ujar Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dalam siaran pers bagian Protokol dan Komunikasi Pemkot Kediri, Sabtu (25/4/2020).

Baca juga: Istri Baru Sembuh Covid-19, Giliran Suami dan Anak Positif Corona

Abu Bakar mengatakan dua pasien positif tersebut tinggal di wilayah Perumaha Wilis Indah.

Mereka dinyatakan positif setelah hasil pemeriksaan swab dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur keluar.

Abu Bakar mengatakan dua pasien bocah 14 tahun dan ayahnya masuk dalam kategori orang tanda gejala. Sehingga mereka menjalani isolasi mandiri di rumah.

Menurut wali kota, isolasi dilakukan di rumah karena kapasitas RSUD Gambiran sudah tak mecukupi.

Baca juga: Kasus-kasus Anak dan Balita Positif Covid-19 di Indonesia, Tak Bepergian, dari Mana Penularannya?

"Kenapa tidak diisolasi di rumah sakit?, Karena saat ini ruang isolasi RSUD Gambiran penuh," jelas Abu Bakar.

Sementara itu, dikutip dari laman resmi penanganan Covid-19 Kota Kediri, jumlah kasus hingga Sabtu 25 April 2020 terdapat 206 orang dalam pemantauan (ODP), 14 pasien dalam pengawasan (PDP) serta sembilan orang positif.

Dari sembilan pasien positif itu tiga orang menjalani perawatan, dua orang isolasi mandiri, serta empat orang sudah dinyatakan sembuh.

Baca juga: Anak 7 Tahun Positif Corona, Tertular Ayahnya yang Mengikuti Ijtima Ulama Gowa

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri Fauzan Adima mengatakan, dengan adanya penambahan dua kasus terbaru diindikasikan Kota Kediri telah memasuki fase lokal transmisi penularan virus corona.

"Meskipun awalnya kasus Kediri Kota 06 ini dari klaster pelatihan haji Sukolilo, namun penularan ke keluarga terjadi di Kota Kediri", kata dr. Fauzan Adima.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: M Agus Fauzul Hakim | Editor: Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com