Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendaraan Melintas di Jalan Tol Solo-Ngawi Turun 60 Persen

Kompas.com - 25/04/2020, 13:06 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Selama pandemi virus corona atau Covid-19, jumlah kendaraan yang melintas di Jalan Tol Solo-Ngawi mengalami penurunan sekitar 60 persen.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama (Dirut) PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Ari Wibowo saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/4/2020).

Dia mengatakan, penurunan jumlah kendaraan yang melintas jalan bebas hambatan bagian dari tol Trans Jawa ini sudah terjadi sejak Maret 2020.

Baca juga: Ditegur karena Aniaya Iparnya, Pria Ini Bacok 4 Orang hingga Kritis

"Januari lalu lintas kita ada sekitar 16.000 kendaraan per hari karena dampak libur Natal dan tahun baru. Februari mulai kembali normal di angka 15.000 kendaraan. Maret mulai penurunan ada penurunan kendaraan sekitar 60 persen karena ada Covid-19," kata Ari.

Ari menuturkan, lalu lintas harian rata-rata (LHR) ruas tol Solo-Ngawi pada Maret 2020 tercatat ada sekitar 6.000 kendaraan yang melintas.

Bahkan, jumlah kendaraan yang melintas masih akan terus turun seiring adanya keputusan pemerintah tentang larangan mudik.

"Saat ini, LHR kita sekitar 6.000 kendaraan. Itu sebelum ada penyekatan. Ini mungkin dari penyekatan dari 24 April. Kami akan evalausi tanggal 30 April seperti apa. Kemungkinan akan lebih rendah dari 6.000," ujar dia.

Ari juga memprediksi jumlah kendaraan yang melintas pada saat arus mudik Lebaran 2020 akan mengalami penurunan.

Baca juga: Desa Ini Tempeli Rumah Warga yang Melakukan Isolasi Mandiri dengan Stiker

 

Seberapa besar penurunan itu, pihaknya belum dapat memperinci.

Sementata, dalam menghadapi arus mudik Lebaran 2020 semua petugas tol disiagakan.

Pihaknya tidak akan mengurangi jumlah petugas meski di tengah pandemi wabah corona.

"Kami tetap bersiap untuk menyambut arus mudik Lebaran 2020. Kami tidak mengurangi petugas tol, tidak mengurangi gerbang tol dan kami tetap buka seperti biasa. Kami juga sediakan rest area," kata Ari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com