KOMPAS.com - Bimbim Adhi (18), pemuda asal Surabaya, Jawa Timur, menangis dan meminta maaf karena tindakannya mengubah lirik lagu "Aisyah Istri Rasulullah".
Apa yang dilakukan pemuda ini kemudian dinilai sebagai penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW.
"Saya mohon maaf sekali lagi, banyak-banyak mohon maaf. Saya sudah menghina agama saya sendiri. Kepada umat Islam, seluruh masyarakat, saya minta maaf. Sekali lagi banyak-banyak minta maaf," kata Bimbim sambil terisak di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (24/4/2020).
Baca juga: Plesetkan Lagu Aisyah Istri Rasulullah, Seorang Pemuda Ditangkap
Bimbim mengatakan, saat kejadian, ia dalam pengaruh minuman beralkohol dan sedang pesta miras bersama teman-temannya.
"Itu di luar kesadaran saya. Saya memang minum sama teman saya, tapi itu saya lakukan secara pribadi dan sekali lagi maafkan saya. Astaghfirullah hal adzim," ujar Bimbim.
Atas perbuatannya, Bimbim dijerat Pasal 45A Ayat 2 UU RI Nomor 19 Tahun 2016 dan Pasal 28 UU ITE, dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
Sebelumnya diberitakan, Bimbim diringkus tim Cyber Patrol Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya, setelah video dengan lirik menghina nabi itu diunggah ke Instastory akun Instagram-nya, @bimbimadhisp.
Baca juga: YouTuber Medan Menangis Minta Maaf atas Video Aisyah Istri Rasulullah
Sontak video itu menjadi viral di media sosial.