Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Penghuni karena Corona, Kamar Indekos Berantakan Dibongkar Maling

Kompas.com - 22/04/2020, 12:49 WIB
Idham Khalid,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Sebuah indekos mahasiswa di kawasan Griya Pagutan Indah, Mataram, kemalingan pada Senin (20/4/2020). Kamar indekos yang ditinggal penghuninya karena pandemi virus corona baru atau Covid-19 itu terlihat berantakan.

Kondisi itu terekam dalam sebuah video dan viral di media sosial Instagram.

Dalam video berdurasi 40 detik itu, terlihat baju, panci, dan kompor, milik penghuni indekos berserakan.

Baca juga: 5 Calon Perwira Polisi NTB Positif Virus Corona

Kapolsek Ampenan M Nasroellah membenarkan pencurian itu.

"Informasi yang kami peroleh diduga maling beraksi saat semua penghuni kos tidak berada di tempat," kata Nasroellah ketika dihubungi, Rabu (22/4/2020).

Nasroellah menduga para penghuni indekos pulang kampung semenjak pandemi virus corona baru di Indonesia.

Menurutnya, tak mungkin maling beraksi saat ada penghuni di dalam indekos tersebut.

"Kemungkinan sepi ditinggalkan para penghuninya saat Covid-19 ini, karena tidak mungkin ada orang saat aksi pencurian berantakan seperti itu, pasti ada suara-suara," kata Nasroellah.

Video itu diunggah akun Instagram @insidelombok. Akun tersebut menulis, polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah menerima laporan dari masyarakat.

Baca juga: UPDATE Corona di NTB: Bertambah 15 Kasus Positif, Mayoritas dari Klaster Ijtima Ulama

"Kos-kosan putra di sebelah tempat kejadian ternyata tak luput juga dari aksi pembobolan. Selalu waspada buat para pemilik kos-kosan," tulis akun itu.

Hingga Selasa (21/4/2020), sebanyak 43 kasus positif virus corona tercatat di Kota Mataram. Rinciannya, 37 pasien dirawat, dua meninggal, dan empat sembuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com