KOMPAS.com- Puluhan tenaga medis RSUP Dr Kariadi dinyatakan positif corona.
Direktur Utama RSUP Kariadi Semarang Agus Suryanto mengemukakan, dugaan awal penularan terjadi di lokus dokter bedah saraf dan lokus obstetri.
Dua lokus tersebut, kata Agus, sempat menangani pasien yang diduga terjangkit Covid-19.
Baca juga: Kronologi Puluhan Dokter RSUP Kariadi Semarang Tertular Corona, Terlambat Identifikasi Pasien
Hal itu baru terdeteksi usai pasien menjalani operasi.
"Kebetulan pasien bedah saraf yang pulang paksa dan ternyata orangtuanya secara pemeriksaan di tempat lain di daerah terjangkit itu positif, jadi identifikasi terlambat," kata Agus.
Petugas medis sebenarnya telah melakukan isolasi mandiri usai mengetahui hal tersebut.
Namun diduga, isolasi belum berjalan baik sehingga terjadi penularan di antara rekan sejawatnya.
Akibatnya di kelompok dokter bedah terdapat lonjakan tinggi terinfeksi corona.
Yakni sejumlah 15 dokter bedah, 4 dokter bedah saraf.
Baca juga: Perawat RSUP Kariadi Meninggal Diduga Tertular Saat Menangani Pasien Covid-19