Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Penumpang yang Tertahan di Pelabuhan Sape, NTB, Terpaksa Tidur di Emperan Toko

Kompas.com - 16/04/2020, 16:47 WIB
Nansianus Taris,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Sebanyak 122 warga asal Flores NTT yang hendak pulang ke kampung halaman tertahan di pelabuhan Sape, NTB, Rabu (15/4/2020). 

Ratusan penumpang tersebut tertahan karena sementara waktu, pemerintah melarang semua kapal penumpang untuk singgah di pelabuhan NTT. 

Selama 2 hari tertahan di pelabuhan Sape NTB, ada yang menjalani hal menyedihkan.

Salah satunya tidur di emperan toko karena tidak punya uang untuk bayar penginapan. 

Baca juga: Sempat Tertahan di Pelabuhan Sape NTB, Ratusan Penumpang Tujuan Labuan Bajo Lanjutkan Perjalanan

"Ada yang tidur di penginapan. Cuma sangat banyak yang terpaksa tidur di emperan toko karena tidak memiliki uang lebih untuk bayar penginapan," tutur seorang penumpang, Ferdinandus, kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Kamis siang. 

Ferdinandus mengungkapkan, sebagian besar uang yang ada hanya cukup untuk biaya perjalanan dari Bali sampai ke kampung halaman masing-masing.

Para penumpang tidak menduga sedikit pun akan tertahan di pelabuhan Sape, NTT. 

Ferdinandus menceritakan, selama kurang lebih 2 hari berada di pelabuhan Sape NTB, semua penumpang risau dan bingung.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com