Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Dampak Corona, 4.513 Warga Tapanuli Utara Pakai Gratis Air PDAM 3 Bulan

Kompas.com - 09/04/2020, 18:53 WIB
Oryza Pasaribu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TAPANULI UTARA, KOMPAS.com - Sedikitnya 4.513 warga mendapat bantuan pemakaian air PDAM gratis dari Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara selama tiga bulan, terhitung mulai pembayaran Mei 2020.

Program itu, untuk membantu meringankan warga dalam menghadapi wabah Covid-19.

"Ini salah satu upaya kita dari berbagai upaya lainnya yang sudah kita lakukan dalam menghadapi Pandemi Covid-19 di daerah Kabupaten Tapanuli Utara," ungkap Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan lewat pesan singkatnya, Kamis (9/4/2020).

Baca juga: Kerangka Patung Yesus Dirobohkan, Proyek Gagal karena Korupsi, Bupati Tapanuli Utara Minta Maaf

Nikson mengatakan, program tersebut untuk meringankan beban masyarakat dengan tidak mengutip pembayaran pemakaian air PDAM Mual Natio, bagi masyarakat  dengan  klasifikasi rumah tangga A dan sosial umum.

"Ini untuk pemakaian maksimal 19 meter kubik selama 3 bulan ke depan, terhitung mulai pembayaran di bulan Mei 2020," ujar Nikson.

Digratiskannya pembayaran air itu, kata Bupati, hanya ditujukan bagi keluarga tidak mampu, atau tidak punya tunggakan dan sudah melakukan pembayaran hingga April 2020.

"Pemakaian air maksimal 19 meter kubik,  tidak boleh lebih dari itu. Jika jika lebih, maka kelebihannya harus dibayar. Dan rata-rata keluarga pelanggan dengan klasifikasi Rumah Tangga A hanya menggunakan 15 meter kubik," kata Nikson.

Baca juga: Staf Kementerian dari Jakarta Diisolasi di RSUD Tarutung Tapanuli Utara

Bupati juga menegaskan, sesuai dengan catatan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Tapanuli Utara, hingga hari ini, belum ada warga yang berstatus PDP maupun positif.

"Saya tegaskan, hingga hari ini belum ada warga dari Tapanuli Utara yang berstatus PDP apalagi positif. Kita terus bergerak untuk mencegah penyebaran Covid-19 di Kabupaten Tapanuli Tengah," ujar Bupati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com