Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang dari Zona Merah Virus Corona, Mahasiswa UGM Dikarantina di Asrama Haji Sleman

Kompas.com - 09/04/2020, 18:37 WIB
Wijaya Kusuma,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada harus menjalani karantina di Asrama Haji Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Mahasiswa ini harus tinggal lokasi penampungan orang dalam pemantauan (ODP) karena ditolak kembali oleh pemilik indekosnya.

Penolakan itu terjadi karena mahasiswa ini sakit setelah bepergian ke kawasan yang masuk dalam zona merah wabah virus corona. Dia pergi untuk bertemu dengan teman-temannya.

"Saat dicek kesehatan ada gejala ke arah itu (Covid-19), saat kembali oleh ibu kos tidak boleh," ujar Bupati Sleman, Sri Purnomo, Kamis (09/04/2020).

Baca juga: UGM Berikan Bantuan Makanan dan Vitamin untuk Mahasiswa yang Tinggal di Indekos

Tidak sebut secara jelas lokasi yang pernah dikunjungi mahasiswa tersebut.

Namun, Sri Purnomo mengapresiasi langkah dari pemilik indekos tersebut sebagai langkah pencegahan.

Pasalnya, indekos mahasiswa itu penghuninya cukup padat.

"Kalau diterima malah tidak bijaksana. Ketika tidak diterima itu, Saya memberikan apresiasi kepada ibu kosnya, karena di situ padat untuk kos-kosan," ungkapnya.

Sementara itu, Plt Sekda Sleman Harda Kiswaya menuturkan ada satu orang yang telah masuk ke Asrama Haji.

"Infonya anak (mahasiswa) UGM, yang ditolak masuk di tempat kosnya," ujarnya.

Baca juga: Kisah Rangga, Mahasiswa S2 Filsafat UGM Seminar Tesis Online, Bergantung Koneksi Internet

Dijelaskanya, mahasiswa ini memang mempunyai riwayat perjalanan dari luar Yogyakarta, sehingga perlu diisolasi.

"Sesuai SOP tidak boleh keluar selama 14 hari. Ya di sana ada yang menjaga dan mengawasi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com