BANDUNG, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mengimbau anggotanya dan aparatur sipil negara (ASN) untuk tidak bepergian ke luar daerah atau mudik.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga mengatakan, hal itu untuk mengurangi risiko penyebaran wabah virus corona atau Covid-19.
"Mengurangi risiko Covid-19 yang disebabkan mobilitas penduduk dari satu wilayah ke wilayah lainnya di Indonesia, maka anggota Polri dan ASN Polri beserta keluarganya tidak bepergian ke luar daerah dan mudik selama masa berlakunya status keadaan darurat bencana wabah penyakit akibat virus corona," kata Erlangga dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/4/2020).
Baca juga: Data Terbaru di Jabar, 13 Sembuh dan 29 Orang Meninggal akibat Corona
Seluruh anggota Polda Jabar dan jajarannya diharapkan bisa menjadi contoh, serta mengajak masyarakat di lingkungan tempat tinggalnya untuk tidak bepergian ke luar daerah atau mudik.
Ia pun mengimbau agar seluruh polisi dan ASN Polri mengajak masyarakat di sekitarnya untuk menjaga jarak aman ketika berkomunikasi.
Kemudian, membantu meringankan masyarakat yang membutuhkan serta menerapkan perilaku hidup bersih.
Terkait rekomendasi WHO, maka seluruh anggota Polda Jabar diperintahkan untuk menggunakan masker meskipun tidak dalam keadaan sakit.
Baca juga: Tangani Hoaks Seputar Corona di Jabar, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
Imbauan penggunaa masker pun berlaku bagi masyarakat, guna mencegah dan memutus penyebaran Covid-19.
“Kapolda Jabar telah memerintahkan kepada seluruh personel di jajaran Polda Jabar serta mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk menggunakan masker walaupun tidak dalam keadaan sakit, untuk mencegah dan memutus penyebaran Covid-19,” kata Erlangga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.