Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDP di RSUD Sambas Meninggal, Riwayat Perjalanan Berobat Kanker di Malaysia

Kompas.com - 06/04/2020, 07:11 WIB
Hendra Cipta,
Khairina

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Fatah Matiyuani mengungkapkan, seorang pasien dalam pengawasan Covid-19 telah meninggal dunia, Minggu (5/4/2020) sore.

Pasien tersebut berjenis kelamin laki-laki dan berusia 60 tahun.

"Seorang PDP berjenis kelamin laki-laki berusia 60 tahun meninggal dunia di RSUD Sambas, Minggu sore," kata Fatah, Minggu malam.

Baca juga: Jumlah Pasien Positif Covid-19 di Kalsel Naik 2 Kali Lipat, 1 PDP Cluster Gowa Meninggal

Fatah menjelaskan, pasien tersebut memiliki riwayat penyakit kanker stadium 4.

"Dia menjadi PDP dan diisolasi, karena pernah melakukan perjalanan ke Rumah Sakit Normah di Kuching, Malaysia," ujar Fatah.

Sejak pulang dari Kuching, Malaysia, dia mengalami demam, batuk, pilek dan sesak napas. Sehingga, sejak Selasa (31/4/2020), dia menjalani perawatan di RSUD Sambas.

"Namun kondisinya sangat drop, dan kemudian meninggal dunia," ucap Fatah.

Fatah menerangkan, hingga saat ini, hasil pemeriksaan uji laboratorium swab pasien tersebut belum keluar.

Namun demikian, pihak rumah sakit telah melalukan rapid test dan hasilnya negatif.

"Hingga kini kami masih menunggu hasil pemeriksaan swab yang telah dilakukan," pungkas Fatah.

Baca juga: Bertemu Dokter Forensik, Warga Akhirnya Mau Terima Pemakaman Pasien Corona

Sementara itu, sejak virus corona mewabah dan menjadi pandemi hingga Rabu (5/4/2020) pukul 21.00 WIB, ada sebanyak 10 orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Barat.

Tiga diantaranya dinyatakan  sembuh. Dua lainnya meninggal dunia. Sementara, ada 5 pasien yang masih diisolasi di rumah sakit dan rumah pribadi.

Kemudian, masih ada ada 33 pasien dalam pengawasan Covid-19 yang tengah menunggu hasil uji laboratorium swab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com