Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 2 Hari, 3 PDP Virus Corona di Kota Tegal Meninggal Dunia

Kompas.com - 05/04/2020, 22:51 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona (Covid-19) yang dirawat di Kota Tegal, Jawa Tengah, meninggal dunia.

Kali ini, seorang laki-laki berusia 63 tahun meninggal saat dirawat di RSUI Harapan Anda, Kota Tegal pada Sabtu (4/4/2020) malam.

Sebelumnya, dua PDP meninggal pada Jumat (3/4/2020) di dua rumah sakit berbeda.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tegal Sri Prima Indraswari mengatakan, pasien ini baru dirawat sehari di RSUI Harapan Anda.

"Ada tambahan PDP meninggal satu orang, laki-laki 63 tahun dari Kota Tegal. Masuk rumah sakit 3 April, keadaan sudah buruk. Meninggal 4 April 2020 sekitar pukul 21.30 WIB," kata Prima kepada Kompas.com, Minggu (5/4/2020).

Baca juga: Lagi, Pasien PDP Virus Corona di Kota Tegal Meninggal Dunia

Sebelum meninggal, pasien sudah menjalani swab tenggorokan namun tak dilakukan rapid test.

Pasalnya, jumlah rapid test terbatas dan diutamakan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP).

"PDP sudah swab tenggorokan, kita tunggu hasilnya. PDP tidak rapid test," ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, tim surveilans dari Dinas Kesehatan Kota Tegal akan melakukan tracing.

"Tim surveilens Dinkes akan lacak kontak eratnya. Juga sedang dilacak transmisinya dari mana," ucapnya.

Baca juga: PDP Corona di RSUD Kardinah Tegal Meninggal, Punya Riwayat Mudik ke Tangerang

Sementara itu, data Dinas Kesehatan Kota Tegal mencatat, hingga Minggu (5/4/2020) ada tiga PDP yang meninggal dunia.

Kemudian, satu pasien positif corona yang meninggal dunia dan satu pasien positif masih menjalani perawatan meski kondisi kesehatannya membaik.

Sementara total PDP yang ditangani ada 38 orang, enam di antaranya masih menjalani perawatan, 29 lainnya sudah pulang atau dinyatakan sembuh atau negatif virus corona.

Sedangkan ODP di Kota Tegal tercatat ada 154 orang, tujuh di antaranya selesai dipantau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com