Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Sederet Alasan Warga di Berbagai Daerah Tolak Pemakaman Jenazah Korban Corona, Apa Saja?

Kompas.com - 05/04/2020, 06:17 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Penolakan pemakaman jenazah positif corona terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.

Di Banyumas, Jawa Tengah warga membunyikan kentongan hingga ada yang melempar batu agar pemakaman di sekitar desa mereka batal dilaksanakan.

Sedangkan di Lampung, warga sekitar pemakaman memasang spanduk penolakan berukuran besar di lokasi pemakaman.

Begitu juga yang terjadi di Gowa, penolakan pemakaman bahkan berakhir ricuh

Baca juga: Ironis, Pemakaman Korban Corona Ditolak dan Ambulans Diusir di Sejumlah Daerah, Mana Saja?

Dilansir dari pemberitaan Kompas.com sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto menjelaskan, jenazah pasien positif corona tak berbahaya.

Sebab, sebelum tim medis memakamkan, jenazah telah diurus dengan prosedur yang tepat.

"Ya enggak, enggak bahaya. Kan orang tersebut sudah meninggal. Sudah dilakukan dan mengikuti prosedur yang seharusnya," kata Yuri.

Lantas apa saja alasan warga di berbagai daerah menolak pemakaman pasien korban corona?

Baca juga: Ramai Penolakan Warga, Berbahayakah Pemakaman Jenazah Positif Virus Corona di TPU?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com