Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Corona, Stok Darah PMI Jember Terus Berkurang

Kompas.com - 02/04/2020, 05:38 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Penyebaran virus corona berdampak pada stok darah di ruang penyimpanan Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Jember.

Hal itu karena pendonor yang mulai berkurang dibanding hari biasanya. Untuk itu, PMI Jember mengimbau warga tetap melakukan donor darah.

“Contohnya kegiatan donor darah yang digelar di Kecamatan Wuluhan, hasil dari donor darah Wuluhan hanya 16 kantong, padahal biasanya dapat sekitar 50 kantong di Wuluhan,” kata Ketua PMI Jember Zaenal Marzuki dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (1/4/2020).

Menurut dia, penurunan jumlah stok darah itu berlaku di kecamatan lainnya.

Baca juga: Dampak Covid-19 di NTT, Mal Lippo Plaza Kupang Tutup Dua Pekan

 

Hampir semua kegiatan donor daerah, hasilnya berkurang sebanyak 50 persen.

Padahal, kebutuhan darah pasien tidak mengalami penurunan signifikan.

“Artinya, kebutuhan tidak jauh beda tetapi stok yang ada di ruang penyimpan UDD PMI turun drastis,” terang Zaenal.

Dia khawatir, stok yang ada tidak mampu memenuhi kebutuhan harian dari rumah sakit-rumah sakit di Jember.

“Stok darah menurun karena wabah korona. Kami dapat info Pasuruan mengalami kekosongan stok. Kami tidak ingin hal itu terjadi di Jember,” terang dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com